Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Jayapura, Papua mengharapkan kesadaran warga Sentani untuk dapat menjaga lingkungan dengan membuang sampah di tempatnya sehingga keindahan ibu kota kabupaten itu terus terjaga.
Kepala DLH Kabupaten Jayapura Abdul Rahman Basri di Sentani, Jumat, mengatakan kesadaran masyarakat untuk menjaga lingkungan harus terus dipupuk sehingga sejak dini mereka diajarkan untuk hidup bersih.
“Kebersihan itu bagian dari iman sehingga kesadaran membuang sampah dan menjaga lingkungan ini harus diajarkan sejak dini kepada anak-anak supaya mereka tahu menjaga kebersihan,” katanya.
Baca juga: DLH Kabupaten Jayapura fokus benahi tata kelola penanganan sampah
Baca juga: DLH Kabupaten Jayapura fokus benahi tata kelola penanganan sampah
Menurut dia, daerah ini secara terintegrasi terus berbenah di wilayah perkotaan dengan penataan lingkungan dan taman.
“Selain menjaga lingkungan untuk terus bersih di wilayah kota tetapi juga penanaman pohon pun dilakukan dengan melibatkan stakeholder (pemangku kepentingan) terkait baik tingkat kabupaten maupun provinsi,” ujarnya.
Basri menjelaskan selain wajah Kota Sentani yang harus terus ditata untuk memberikan kesan keindahan, kawasan hijau pun harus diperhatikan dengan menanam pohon.
“Kabupaten Jayapura ini pintu masuk ke Papua (Kabupaten Jayapura, Kota Jayapura, Keerom, dan Sarmi, red.) dengan pesawat sehingga kebersihan dan keindahannya perlu dijaga dan dikelola dengan baik,” katanya.
Baca juga: Jayapura prioritas kembangkan sektor pariwisata pada 2023
Baca juga: Jayapura prioritas kembangkan sektor pariwisata pada 2023
Dia mengatakan program penghijauan terus dilakukan untuk mengantisipasi cuaca ekstrem dan kebakaran hutan di daerah setempat.
“Sosialisasi dan koordinasi terus ditingkatkan dalam upaya penanganan (Pegunungan, red.) Cycloop serta pemanasan global, dan kami tidak dapat bekerja sendiri tetapi harus melibatkan semua pihak berkompeten,” ujarnya.