Plt Bupati luncurkan buku "Iwan Setiawan Cerita Orang-Orang Bogor"

Bogor (ANTARA) - Pelaksana tugas (Plt) Bupati Bogor Iwan Setiawan meluncurkan buku berjudul "Iwan Setiawan Cerita Orang-Orang Bogor" pada kegiatan Bogor Fest 2023 di Stadion Pakansari, Cibinong.

Iwan dalam keterangannya di Bogor, Minggu, menjelaskan bahwa buku tersebut mengisahkan perjalanan hidupnya, termasuk karir politiknya hingga menjadi Plt Bupati Bogor.

“Buku ini disusun apa adanya, tidak dilebih-lebihkan dan tidak dikurang-kurangi. Buku ini bukan untuk menjual nama demi kepentingan tertentu, tapi saya rasa sebagai pemimpin harus bertanggung jawab terhadap dirinya dan orang lain. Maka seorang pemimpin harus dikenal baik oleh orang-orang yang dipimpinnya," jelasnya.

Menurut dia, buku tersebut menjawab pertanyaan orang tentang siapa dirinya, sehingga pembaca dapat mengetahui sosok Iwan Setiawan lebih dalam.

"Bagaimana saya melalui berbagai hal hingga sampai pada hari ini. Mudah mudahan buku ini bisa memberikan inspirasi bagi pembacanya," ungkap Iwan.

Sejumlah tokoh memberikan testimoni pada peluncuran buku yang berlangsung pada Sabtu (26/8).

Ketua Komisi II DPRD Kabupaten Bogor Sastra Winara berpendapat bahwa buku biografi Iwan Setiawan inspiratif.

“Saya berharap para generasi muda kita bisa mengikuti dan mencontoh langkah-langkah Iwan Setiawan. Beliau mulai semuanya dari nol, hingga akhirnya menjadi seorang pemimpin, kepala daerah yang berjuang membangun Kabupaten Bogor,” ujar Sastra.

Sementara, Mantan Kepala Cabang BJB Cibinong Boy Panji Soedrajat mengungkapkan bahwa dirinya mengenal Iwan Setiawan dengan kesan mendalam.

“Pertama kali bertemu, beliau sudah menunjukkan keramahannya meskipun saat itu sudah menjabat Wakil Bupati Bogor. Beliau juga sosok pejabat yang rendah hati mau berbaur dengan masyarakat, sehingga saya yakin untuk membangun Kabupaten Bogor beliau betul-betul mendapatkan masukan dan aspirasi secara langsung dari rakyat,” paparnya.  

Kepala Inspektorat Kabupaten Bogor Ade Jaya Munadi mengaku mengenal Iwan Setiawan sejak menjabat Ketua Komisi II DPRD beberapa tahun lalu. Ia mengaku sering berdiskusi, melaksanakan rapat konsultasi dan rapat kerja.

“Sebagai kepala daerah, beliau punya komitmen kuat untuk menguatkan Aparat Pengawas Internal Pemerintah (APIP), mendorong kami untuk agar lebih berwibawa dan memiliki integritas, serta kualitas. Beliau terus memberikan motivasi kepada kami untuk bisa lebih kuat melakukan pencegahan dan pemberantasan korupsi,” kata Ade Jaya.