Karawang (Antara Megapolitan) - Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Willem Rampangilei meninjau banjir sekaligus mencari penyebab terjadinya banjir di Kabupaten Karawang, Jawa Barat, Kamis.
Peninjauan bersama sejumlah pejabat di lingkungan Pemerintah Kabupaten Karawang yang berlangsung sekitar setengah jam itu dilakukan dengan menggunakan helikopter.
Menurut Willem, secara umum bencana alam banjir yang terjadi di sejumlah daerah, termasuk Karawang, itu akibat daya tampung air di sungai-sungai yang tidak memadai.
"Adanya perubahan iklim serta sikap manusia (kurang menjaga lingkungan) juga menjadi ancaman banjir semakin tinggi. Ditambah lagi dengan degradasi lingkungan," kata dia.
Ia menyebutkan faktor lain yang mengakibatkan banjir ialah persoalan tata ruang yang kurang berpihak terhadap lingkungan hidup.
Sementara itu, dalam melakukan pemantauan udara, jajaran BNPB bersama sejumlah pejabat di lingkungan Pemkab Karawang memantau kondisi Sungai Citarum, dengan berputar-putar menggunakan helikopter.
Dalam kunjungannya ke Karawang, Kepala BNPB juga menyerahkan bantuan sebesar Rp250 juta. Bantuan itu dikhususkan untuk mendukung operasional penanganan banjir serta upaya kedaruratan.
Kepala BNPB Tinjau Banjir Di Karawang
Kamis, 17 November 2016 16:06 WIB
Adanya perubahan iklim serta sikap manusia (kurang menjaga lingkungan) juga menjadi ancaman banjir semakin tinggi.