Kabupaten Bekasi (ANTARA) - Sebanyak 135 pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah di Kabupaten Bekasi, Jawa Barat mengikuti pelatihan kewirausahaan dan pembiayaan yang difasilitasi Forum Wirausaha Mandiri Nasional bekerja sama dengan Finatra (Astra Group).
Kepala Dinas Koperasi dan UKM Kabupaten Bekasi Ida Farida mengatakan peserta pelatihan ini merupakan pengurus dan anggota Forum UMKM Kecamatan se-Kabupaten Bekasi dengan tujuan meningkatkan daya saing produk sekaligus menambah jejaring mitra.
"Aksesibilitas UMKM Kabupaten Bekasi sekarang semakin terbuka dan naik kelas dengan adanya jejaring dan perusahaan yang bersedia menjadi pendamping UMKM dalam membina melalui pelatihan, pembiayaan, serta akses pasar produk," katanya usai membuka kegiatan di Cikarang, Sabtu.
Baca juga: Pemkab Bekasi gelar pelatihan UMKM
Menurut dia peluang produk-produk UMKM Kabupaten Bekasi masuk pasar ritel semakin terbuka dengan pendampingan 23 Forum UMKM Kecamatan se-Kabupaten Bekasi dan membuka kemitraan dengan perusahaan yang bersedia menjadi Bapak Angkat UMKM. Bukan hal tidak mungkin mampu merambah pasar ekspor.
Ketua Umum Forum Wirausaha Mandiri Nasional (FWMN) Siti Aisyah optimistis UMKM Kabupaten Bekasi bisa naik kelas salah satunya melalui peningkatan kapasitas pelaku UMKM, kelengkapan legalitas produk, serta pengembangan pasar produk diikuti dengan peningkatan kualitas produk Forum UMKM.
"Ini juga menjadi langkah strategis bersama Finatra, FWMN, serta Dinas Koperasi dan UKM Kabupaten Bekasi," katanya.
Baca juga: Bekasi minta Aeon Mal jadi etalase UMKM lokal
Pelatihan ini juga dirangkaikan dengan penandatanganan nota kesepakatan 23 Forum UMKM Kecamatan se-Kabupaten Bekasi dengan Finatra, disaksikan Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Kabupaten Bekasi, Ketua FWMN, dan Pembina FWMN Benny Tunggul.
Dalam kesempatan yang sama, Raja Gerobak Kak Sito memotivasi peserta pentingnya jiwa wirausaha, inovasi, dan kemitraan dalam membangun UMKM. Ketangguhan dan tidak pernah patah semangat juga menjadi modal utama untuk berinovasi dan mengembangkan pasar produk.
Sementara itu, Manajer Finatra Area Kabupaten Bekasi, Karawang, Purwakarta, dan Subang Simon Michael memastikan pihaknya bersedia memberikan solusi bagi Forum UMKM yang mengalami kendala permodalan dan pembiayaan.
"Dengan waktu hanya tiga hari saja, kami bisa memberikan pembiayaan bagi pelaku UMKM," katanya.
Baca juga: Pemkab Bekasi resmi luncurkan Program UMKM Makin Berani
Salah satu pelaku UMKM asal Kecamatan Tarumajaya Hanif mengungkapkan kendala yang dialaminya sebagai pelaku UMKM adalah minim akses pengembangan pasar dan permodalan dalam menjalankan usaha.
Hanif mengaku sebagai pelaku UMKM pemula, pembinaan dan pendampingan ini diperlukan untuk memajukan UMKM di daerah-daerah yang jauh dari perkotaan secara jangkauan.
"Pelatihan kewirausahaan dan pembiayaan ini sangat berguna dan bermanfaat bagi pelaku UMKM di Kabupaten Bekasi, terutama mereka yang tidak memiliki Bapak Angkat UMKM," kata dia.