Kabupaten Bekasi (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Bekasi, Jawa Barat membuka kegiatan pameran produk ekonomi kreatif yang digelar di Gedung Graha Pariwisata sebagai wadah pengembangan kreatifitas sekaligus upaya pemberdayaan ekonomi masyarakat daerah itu.
"Pameran ini berisi produk ekonomi kreatif mulai dari kerajinan tangan hingga fashion dan kuliner," kata Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Bekasi Iyan Priyatna usai membuka kegiatan di Kabupaten Bekasi, Sabtu.
Dia menjelaskan selain memamerkan produk-produk tersebut, pameran ekonomi kreatif ini juga menjadi ajang 'unjuk gigi' para arsitek dengan karya-karya arsitekturnya. Ada pula karya fotografi, seni rupa, serta aplikasi digital dan permainan yang dikolaborasikan dengan pertunjukan seni dan musik.
Iyan mengajak seluruh pihak terkait ikut serta membangun ekonomi kreatif. Salah satunya dengan menjadikan Gedung Graha Pariwisata sebagai pusat Bekasi Creative Center (BCC).
"Saya berharap kita semua bergerak, bersatu padu dan berkolaborasi dengan semua elemen sehingga Gedung Graha Pariwisata ini bisa jadi Bekasi Creative Center, khususnya untuk mengembangkan potensi kreatifitas anak-anak Kabupaten Bekasi," katanya.
Dirinya mengaku terinspirasi dari berbagai budaya populer yang mendunia seperti Korea melalui seni pertunjukan. Dengan dorongan semua pihak, generasi muda Kabupaten Bekasi diyakini mampu berkontribusi terhadap pengembangan ekonomi kreatif di level nasional bahkan internasional.
"Korea itu dengan seni pertunjukan musik juga dengan semua kreativitas bisa meledak di seluruh dunia. Saya yakin Indonesia dengan keragaman budaya bisa lebih dari itu," katanya.
Dinas Pariwisata Kabupaten Bekasi akan mengundang berbagai komunitas seperti pelajar dan mahasiswa perguruan tinggi untuk ikut memamerkan karya-karya ekonomi kreatif.
"Saya ingin para pelajar dan mahasiswa aktif di sektor ini. Mereka yang memiliki potensi bisa pamer lewat seni pertunjukan, seni, maupun budaya," katanya.
Pihaknya juga menggandeng perusahaan yang bergerak di sektor ekonomi kreatif untuk mengalokasikan pengelolaan dana tanggung jawab sosial lingkungan perusahaan bagi kepentingan pengembangan sektor ini.
"Sehingga mereka bisa berkontribusi membangun industri ekonomi kreatif. Semua kami tampung di sini karena mulai saat ini kami akan memaksimalkan bangunan yang ada di Graha Pariwisata ini untuk kegiatan pameran ekonomi kreatif secara berkelanjutan," kata dia.