Lemhanas: Penerapan Pancasila Dapat Wujudkan Cita-cita Nasional

Depok, 12/10 (ANTARA) - Gubernur Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhanas) Budi Susilo Supandji menegaskan bahwa Pancasila jika diimplementasikan secara benar dan konsisten bisa mewujudkan cita-cita nasional.

"Pancasila perlu diimplementasikan dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara secara benar dan konsisten, guna mencapai tujuan nasional," katanya dalam seminar yang bertajuk Pancasila dan Penegakan Hukum di Faklutas Hukum Universitas Pancasila, Rabu.

Ia mengatakan setelah reformasi masyarakat masih tetap menginginkan Pancasila sebagai dasar negara, ideologi nasional dan falsafah pandangan hidup bangsa.

"Berbagai permasalahan bangsa yang terjadi akibat kurangnya pemahaman dan pengamalan nilai-nilai Pancasila," katanya.

Dia menilai untuk memberikan edukasi dan sosialisasi nilai-nilai Pancasila kepada masyarakat tenaga pendidik merupakan figur yang paling sesuai.

Untuk itu kata dia Lemhanas sebagai lembaga pendidikan calon pimpinan tingkat nasional, lembaga kajian dan lembaga yang manangani pemantapan nilai-nilai kebangsaan, siap bersinergi dengan lembaga pendidikan lainnya dalam membekali pengetahuan bagi tenaga pendidik sebelum melakukan sosialisai Pancasila.

Sementara itu mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Jimly Asshiddiqie mengatakan perlu dibentuk institusi di lingkungan pemerintah yang secara khusus diberi tugas untuk memasyarakatkan dan mengawasi pelaksanaan Pancasila dan UUD 1945 sebagaimana mestinya.

"Saya menyambut baik usul berbagai kalangan terutama usul pimpinan MPR untuk membentuk lembaga yang mengawasi pelaksanaan Pancasila dan UUD 1945," katanya.

Lebih lanjut Jimly menjelaskan lembaga baru tersebut tidak hanya diberi tugas di bidang pengkajian, koordinasi pendidikan, dan pemasyarakatan Pancasila dan UUD 1945, tetapi juga kedudukan hukum untuk mengajukan pengajuan konstitusionalitas dan legalitas atas undang-undang dan peraturan dibawah undang-undang terhadap norma hukum yang lebih tinggi berdasarkan nilai-nilai Pancasila dan UUD 1945.

"Idealnya keberadaan lembaga ini sebaiknya dibentuk dengan undang-undang sehingga dengan tegas dapat doberi kedudukan hukum yang kuat," ujarnya.

Feru Lantara