• Top News
  • Terkini
  • Rilis Pers
Antaranews.com
Tentang Kami
Antara News bogor
Kamis, 25 Desember 2025
Antara News bogor
Antara News bogor
  • Home
  • Nusantara
      • antaranews.com
      • Aceh/NAD
      • Bali
      • Bangka/Belitung
      • Banten
      • Bengkulu
      • Gorontalo
      • Jambi
      • Jawa Barat
      • Jawa Tengah
      • Jawa Timur
      • Kalimantan Barat
      • Kalimantan Selatan
      • Kalimantan Tengah
      • Kalimantan Timur
      • Kalimantan Utara
      • Kepulauan Riau
      • Kuala Lumpur
      • Lampung
      • Maluku
      • Megapolitan
      • NTB
      • NTT
      • Papua
      • Papua Tengah
      • Riau
      • Sulawesi Selatan
      • Sulawesi Tengah
      • Sulawesi Tenggara
      • Sulawesi Utara
      • Sumatera Barat
      • Sumatera Selatan
      • Sumatera Utara
      • Yogyakarta
  • Nasional
    • Bantu korban bencana, alumni akademi TNI-Polri salurkan bantuan kemanusaiaan di Aceh

      Bantu korban bencana, alumni akademi TNI-Polri salurkan bantuan kemanusaiaan di Aceh

      19 menit lalu

      Teuku Riefky siapkan sistem pendanaan film terintegrasi guna perkuat ekraf

      Teuku Riefky siapkan sistem pendanaan film terintegrasi guna perkuat ekraf

      21 menit lalu

      Tips mudik aman paka motori Vespa

      Tips mudik aman paka motori Vespa

      27 menit lalu

      Jasa Marga catat peningkatan lalu lintas di H-1 Libur Natal 2025

      Jasa Marga catat peningkatan lalu lintas di H-1 Libur Natal 2025

      31 menit lalu

      TNI AL kerahkan 20 kapal perang dukung percepatan pemulihan pascabencana Sumatera

      TNI AL kerahkan 20 kapal perang dukung percepatan pemulihan pascabencana Sumatera

      1 jam lalu

  • Kabar Daerah
      • Bogor Update
      • Depok Update
      • Sukabumi Update
      • Bekasi Update
      • Purwasuka Update
      Pembangunan Jalan Puncak II kembali dilanjutkan tahun depan

      Pembangunan Jalan Puncak II kembali dilanjutkan tahun depan

      12 jam lalu

      Peresmian dapur SPPG Terintegrasi di Kota Bogor

      Peresmian dapur SPPG Terintegrasi di Kota Bogor

      24 Desember 2025 09:34

      Pemkot Bogor siapkan wilayah perencanaan RDTR

      Pemkot Bogor siapkan wilayah perencanaan RDTR

      24 Desember 2025 09:11

      Tirta Kahuripan edukasi pelanggan hadapi tantangan musim hujan

      Tirta Kahuripan edukasi pelanggan hadapi tantangan musim hujan

      24 Desember 2025 06:26

      Pemkot Depok telah siapkan 8 pos pengamanan Natal dan Tahun Baru

      Pemkot Depok telah siapkan 8 pos pengamanan Natal dan Tahun Baru

      1 jam lalu

      Pemkot Depok imbau perayaan tahun baru tidak berlebihan

      Pemkot Depok imbau perayaan tahun baru tidak berlebihan

      12 jam lalu

      Kader PDIP Depok diminta miliki bekal untuk layani masyarakat

      Kader PDIP Depok diminta miliki bekal untuk layani masyarakat

      24 Desember 2025 13:11

      Polisi masih selidiki pelaku pengancaman bom melalui email ke 10 sekolah di Depok

      Polisi masih selidiki pelaku pengancaman bom melalui email ke 10 sekolah di Depok

      24 Desember 2025 10:15

      Wabup Sukabumi bangun huntara 28 KK korban banjir

      Wabup Sukabumi bangun huntara 28 KK korban banjir

      24 Desember 2025 09:00

      Penumpang KA Siliwangi Sukabumi-Cipatat naik jelang libur akhir tahun

      Penumpang KA Siliwangi Sukabumi-Cipatat naik jelang libur akhir tahun

      22 Desember 2025 11:19

      Progres Tol Cibadak-Sukabumi capai 66 persen

      Progres Tol Cibadak-Sukabumi capai 66 persen

      21 Desember 2025 18:57

      PUPR Kota Sukabumi sosialisasikan pemanfaatan ruang

      PUPR Kota Sukabumi sosialisasikan pemanfaatan ruang

      21 Desember 2025 05:21

      Asep Surya Atmaja ditunjuk sebagai pelaksana tugas Bupati Bekasi

      Asep Surya Atmaja ditunjuk sebagai pelaksana tugas Bupati Bekasi

      22 jam lalu

      Pemkot Bekasi resmikan Taman Pradana

      Pemkot Bekasi resmikan Taman Pradana

      24 Desember 2025 09:24

      Pemkab Bekasi usulkan kenaikan UMK sebesar 6,84 persen jadi Rp5,9 juta di 2026

      Pemkab Bekasi usulkan kenaikan UMK sebesar 6,84 persen jadi Rp5,9 juta di 2026

      23 Desember 2025 19:58

      Tersangka Bupati Bekasi titip pesan kepada Gubernur Jabar

      Tersangka Bupati Bekasi titip pesan kepada Gubernur Jabar

      23 Desember 2025 05:23

      Petugas perpanjang contraflow di jalan Tol Jakarta-Cikampek

      Petugas perpanjang contraflow di jalan Tol Jakarta-Cikampek

      1 jam lalu

      Polisi lakukan buka-tutup rest area KM 57 jalan Tol Jakarta-Cikampek

      Polisi lakukan buka-tutup rest area KM 57 jalan Tol Jakarta-Cikampek

      1 jam lalu

      Bupati Karawang pastikan rangkaian perayaan Natal di sejumlah gereja aman dan kondusif

      Bupati Karawang pastikan rangkaian perayaan Natal di sejumlah gereja aman dan kondusif

      1 jam lalu

      Petugas mulai terapkan contraflow di jalan Tol Jakarta-Cikampek di masa libur Nataru

      Petugas mulai terapkan contraflow di jalan Tol Jakarta-Cikampek di masa libur Nataru

      7 jam lalu

  • Kesehatan
    • Dinkes Kepri siagakan petugas medis di pos-pos Nataru

      Dinkes Kepri siagakan petugas medis di pos-pos Nataru

      1 jam lalu

      DKI sediakan skrining gula darah dan jiwa di layanan transportasi selama Natarui

      DKI sediakan skrining gula darah dan jiwa di layanan transportasi selama Natarui

      7 jam lalu

      Gorontalo pastikan optimalisasi pelayanan kesehatan bagi masyarakat di desa

      Gorontalo pastikan optimalisasi pelayanan kesehatan bagi masyarakat di desa

      10 jam lalu

      Mahasiswa UI juara 3 dental carving dentistry scientific meeting 2025

      Mahasiswa UI juara 3 dental carving dentistry scientific meeting 2025

      12 jam lalu

      Posko kesehatan Polri di daerah bencana Aceh Tamiang fokuskan pencegahan ISPA

      Posko kesehatan Polri di daerah bencana Aceh Tamiang fokuskan pencegahan ISPA

      21 jam lalu

  • Iptek
    • PTDI dan BRIN tegaskan komitmen perkuat ekosistem industri dirgantara

      PTDI dan BRIN tegaskan komitmen perkuat ekosistem industri dirgantara

      7 jam lalu

      Presentasikan riset energi terbarukan, akademisi RI raih prestasi di Korea

      Presentasikan riset energi terbarukan, akademisi RI raih prestasi di Korea

      7 jam lalu

      Universitas Bojonegoro dorong Pemda atasi kemiskinan lewat pemberdayaan

      Universitas Bojonegoro dorong Pemda atasi kemiskinan lewat pemberdayaan

      10 jam lalu

      UNG raih penghargaan Silver Winner Anugerah Diktisaintek 2025

      UNG raih penghargaan Silver Winner Anugerah Diktisaintek 2025

      12 jam lalu

      GSM ingatkan pemangku kebijakan pendidikan tak abaikan fondasi kemanusiaan

      GSM ingatkan pemangku kebijakan pendidikan tak abaikan fondasi kemanusiaan

      12 jam lalu

  • Artikel
    • Kilas-balik selebritas 2025, menikah hingga berpisah dengan dewasa

      Kilas-balik selebritas 2025, menikah hingga berpisah dengan dewasa

      1 jam lalu

      2025; Saat negara terasa di kehidupan warga

      2025; Saat negara terasa di kehidupan warga

      7 jam lalu

      Di penghujung tahun, wajah wisata diuji

      Di penghujung tahun, wajah wisata diuji

      10 jam lalu

      Berpetualang menikmati ragam cita rasa kuliner Jembrana

      Berpetualang menikmati ragam cita rasa kuliner Jembrana

      20 jam lalu

      Yayasan Andi Hakim Nasoetion akan membawa berkah untuk semua

      Yayasan Andi Hakim Nasoetion akan membawa berkah untuk semua

      22 jam lalu

  • Lingkungan Hidup
    • Telkom Indonesia tanam 500 bibit pohon buah produktif di lereng Merapi Sleman

      Telkom Indonesia tanam 500 bibit pohon buah produktif di lereng Merapi Sleman

      39 menit lalu

      Aceh diprediksi masih diguyur hujan hingga dua hari ke depan

      Aceh diprediksi masih diguyur hujan hingga dua hari ke depan

      1 jam lalu

      Pemkot Tangsel segera bentuk satgas tanggap darurat penanggulangan sampah

      Pemkot Tangsel segera bentuk satgas tanggap darurat penanggulangan sampah

      1 jam lalu

      Hujan petir berpotensi terjadi di sejumlah kota besar pada Kamis

      Hujan petir berpotensi terjadi di sejumlah kota besar pada Kamis

      10 jam lalu

      Pemkot Serang terima 500 ton sampah Tangsel penuhi pasukan untuk proyek PSEL

      Pemkot Serang terima 500 ton sampah Tangsel penuhi pasukan untuk proyek PSEL

      20 jam lalu

  • Wisata
    • 50.211 wisatawan kunjungi Taman Margasatwa Ragunan (TMR)  saat Natal 2025

      50.211 wisatawan kunjungi Taman Margasatwa Ragunan (TMR) saat Natal 2025

      24 menit lalu

      Pengunjung Ragunan diprediksi mencapai 80.000 orang pada Tahun Baru 2026

      Pengunjung Ragunan diprediksi mencapai 80.000 orang pada Tahun Baru 2026

      1 jam lalu

      Taman Margasatwa Ragunan susun masterplan revitalisasi pada 2027

      Taman Margasatwa Ragunan susun masterplan revitalisasi pada 2027

      1 jam lalu

      Jaksel ajak masyarakat sambut tahun baru di Sentra Fauna dan Kuliner Lenteng Agung

      Jaksel ajak masyarakat sambut tahun baru di Sentra Fauna dan Kuliner Lenteng Agung

      7 jam lalu

      Pengelola prediksi 50.000 pengunjung padati tempat wisat Ragunan pada Natal

      Pengelola prediksi 50.000 pengunjung padati tempat wisat Ragunan pada Natal

      7 jam lalu

  • Internasional
    • Anggota G7 cari alternatif pasokan mineral kritis di luar dominasi China

      Anggota G7 cari alternatif pasokan mineral kritis di luar dominasi China

      37 menit lalu

      Helikopter jatuh di Tanzania timur laut , lima orang tewas

      Helikopter jatuh di Tanzania timur laut , lima orang tewas

      1 jam lalu

      Rusia berencana bangun pembangkit listrik di Bulan

      Rusia berencana bangun pembangkit listrik di Bulan

      5 jam lalu

      Sekelompok pakar PBB kecam blokade maritim AS terhadap Venezuela

      Sekelompok pakar PBB kecam blokade maritim AS terhadap Venezuela

      6 jam lalu

      AS berencana ubah aturan visa H-1B, utamakan pekerja asing bergaji tinggi

      AS berencana ubah aturan visa H-1B, utamakan pekerja asing bergaji tinggi

      7 jam lalu

  • Olahraga
    • Tim 3x3 putra terbaik dunia sepanjang  musim 2025

      Tim 3x3 putra terbaik dunia sepanjang musim 2025

      29 menit lalu

      Nuggets lega Cameron Johnson terhindar dari cedera lutut serius dalam NBA 2025-2026

      Nuggets lega Cameron Johnson terhindar dari cedera lutut serius dalam NBA 2025-2026

      33 menit lalu

      Timnas futsal U-16 Indonesia kalahkan Brunei  5-0

      Timnas futsal U-16 Indonesia kalahkan Brunei 5-0

      49 menit lalu

      DPR: Fasilitas praktik mahasiswa Penjas jadi ujung tombak pembinaan olahraga

      DPR: Fasilitas praktik mahasiswa Penjas jadi ujung tombak pembinaan olahraga

      7 jam lalu

      Pantai Gading dan Kamerun amankan kemenangan tipis di Grup F Piala Afrika 2025

      Pantai Gading dan Kamerun amankan kemenangan tipis di Grup F Piala Afrika 2025

      9 jam lalu

  • Foto
    • Peresmian dapur SPPG Terintegrasi di Kota Bogor

      Peresmian dapur SPPG Terintegrasi di Kota Bogor

      Rabu, 24 Desember 2025 9:34

      KPK tahan Bupati Bekasi

      KPK tahan Bupati Bekasi

      Sabtu, 20 Desember 2025 9:27

      Penyaluran Program Bantuan Pangan

      Penyaluran Program Bantuan Pangan

      Kamis, 18 Desember 2025 6:37

      SPPG dengan konsep bebas sampah di Bogor

      SPPG dengan konsep bebas sampah di Bogor

      Rabu, 17 Desember 2025 7:40

      Pameran Fotografi Elang Jawa dan Konservasi Spesies Penting Jawa di Kota Bogor

      Pameran Fotografi Elang Jawa dan Konservasi Spesies Penting Jawa di Kota Bogor

      Minggu, 14 Desember 2025 21:38

  • Video
    • Polres Bogor rekrut joki untuk atasi kemacetan di Puncak saat nataru

      Polres Bogor rekrut joki untuk atasi kemacetan di Puncak saat nataru

      Selasa, 23 Desember 2025 14:46

      SBY dorong alumni IPB dalam pembangunan berkelanjutan

      SBY dorong alumni IPB dalam pembangunan berkelanjutan

      Jumat, 19 Desember 2025 15:48

      HA IPB beri penghargaan kepada 100 alumni terkemuka

      HA IPB beri penghargaan kepada 100 alumni terkemuka

      Jumat, 19 Desember 2025 11:26

      KPK minta mahasiswa jadi pelopor budaya antikorupsi

      KPK minta mahasiswa jadi pelopor budaya antikorupsi

      Kamis, 11 Desember 2025 21:25

      Pengguna P11 naik, TransJakarta perkuat kerja sama dengan Pemkot Bogor

      Pengguna P11 naik, TransJakarta perkuat kerja sama dengan Pemkot Bogor

      Kamis, 11 Desember 2025 15:26

Vaksinasi versus agama

Senin, 23 Agustus 2021 6:07 WIB

Vaksinasi versus agama

Vaksinasi massal. (novi abdi/Antara).

Maha benar Allah dalam Quran Surah An-Nahl ayat 43 yang memerintahkan untuk merujuk kepada ahlinya, bahkan juga perintah klarifikasi (QS Al-Hujurat ayat 6).
Denpasar (ANTARA) - "Insyaallah, kondisi saya sekarang masih fit/sehat, tapi saya masih ragu dengan vaksin, antara halal dan haram, dan juga antara aman dan tidaknya, sebab banyak tetangga yang meninggal setelah divaksin," kata seorang teman.

Saat itu, ia bercerita tentang fenomena vaksinasi yang disaksikannya.

Seorang teman yang puluhan tahun tidak bertemu penulis itu mencontohkan di kampungnya, ada tiga tetangga yang meninggal dunia, lalu di kampung istrinya ada tujuh tetangga yang meninggal dunia. Bahkan, di kampung lain didengarnya ada puluhan orang yang meninggal dunia.

Lain halnya dengan teman lain yang sekitar setahunan tidak bertemu karena kondisi darurat COVID-19.

"Kalau saya, saya memang belum vaksin, tapi bukan karena apa-apa, cuma karena takut jarum suntik saja," kata teman yang melakoni profesi "driver online", setelah profesinya sebagai pemandu wisata harus "menganggur" akibat COVID-19.

Namun, penulis juga mempunyai teman yang meninggal dunia setelah vaksinasi selang 4-5 hari. Setelah menjalani vaksinasi siang harinya, pada malam harinya langsung panas dan panasnya tidak turun hingga keesokan harinya terpaksa dibawa ke rumah sakit, namun panasnya tidak turun juga hingga 3-4 hari dan akhirnya meninggal dunia.

Fenomena "kematian" pascavaksinasi itu "diluruskan" oleh seorang vaksinolog yang sekaligus dokter spesialis penyakit dalam, Dirga Sakti Rambe, dalam Diskusi LKBN ANTARA bertopik "Kupas tuntas Vaksin COVID-19" yang berlangsung secara virtual dari Jakarta pada 29 Juli 2021.

Baca juga: 2.997 ibu hamil ikut vaksinasi

"Tidak ada vaksinasi yang menyebabkan kematian, karena fungsi vaksin justru untuk menumbuhkan kekebalan terhadap COVID-19 atau mencegah seseorang terpapar COVID-19. Tidak ada orang yang meninggal karena vaksinasi, karena orang yang meninggal setelah divaksin itu selalu dilaporkan ke Satgas COVID-19 untuk diteliti, ternyata hasil penelitian kasusnya menyimpulkan penyebab kematian umumnya bukan vaksinasi," katanya.

Menjawab pertanyaan dalam diskusi itu, ia menjelaskan penyebab kematian seseorang pascavaksinasi itu bukan disebabkan vaksin, melainkan dia sudah terpapar COVID-19 sebelum divaksinasi, namun tidak terlihat, karena dia mengalami OTG (orang tanpa gejala) dengan masa inkubasi 2-14 hari.

"Jadi, orang itu sudah terpapar COVID-19 duluan, tapi karena OTG, maka gejala COVID-19 itu tidak terlihat, maka dia merasa aman, lalu mengikuti vaksinasi dan setelah beberapa hari meninggal dunia. Ada juga yang meninggal pascavaksinasi karena kormobid penyakit lain, bukan disebabkan COVID-19," katanya.

Menurut dia, vaksinasi itu merupakan "pertahanan" dari paparan virus/penyakit, karena vaksin merupakan zat yang menghasilkan kekebalan terhadap penyakit.

Hal itu mirip protokol kesehatan, seperti masker, jaga jarak dalam kerumunan, dan mencuci tangan dengan sabun yang merupakan "ikhtiar lain" untuk mencegah ("bertahan") dari paparan COVID-19.

"Jadi, cara kerja vaksin itu membentuk kekebalan dalam diri seseorang bila ada penyakit. Vaksinasi itu juga sudah berlangsung puluhan dan bahkan ratusan tahun, seperti vaksin untuk cacar, hepatitis, campak, meningitis, dan sebagainya. Hasilnya, hampir 100 persen atau mayoritas orang aman setelah vaksinasi, hingga ditemukan obat," katanya.

Kaitan kematian dengan vaksinasi bisa dicek pada data Satgas COVID-19 Pemprov Bali pada 23 Mei hingga 4 Agustus 2021 yang mencatat 834 kematian yang meliputi 47 kematian terkait Vaksin Sinovac, 43 kematian terkait Vaksin AstraZeneca, dan 744 kematian tanpa/belum vaksin (Bali Post, 5 Agustus 2021).

Data itu menunjukkan 10,7 persen kematian yang bisa dikaitkan dengan vaksinasi tetapi 89,3 persen kematian justru terjadi karena belum vaksinasi.

Artinya, dampak vaksinasi masih dapat dikendalikan dibandingkan dengan tanpa vaksinasi, apalagi sejak akhir Juni 2021 ada varian baru COVID-19 yang mampu menyebar dengan sangat cepat dan dengan tingkat penularan cukup masif disertai dengan tingkat kematian yang sangat tinggi hingga 5-6 kali lipat dari penularan sebelumnya, apalagi data kematian yang ada itu juga sebagian besar sudah ada varian baru.

Untuk mengatasi keraguan, saat vaksinasi COVID-19 akan didahului dengan "skrining" atau pengujian yang ditandai dengan "wawancara" tertulis atau lisan serta pemeriksaan tensi darah, sehingga jawaban yang jujur dari peserta vaksinasi akan menentukan "pengendalian" dampak/efek vaksinasi itu sendiri. Misalnya, bila tensi darah cukup tinggi, maka solusinya adalah penundaan waktu vaksinasi hingga stabil.

Baca juga: Ratusan seniman dan budayawan di Karawang mengikuti vaksinasi COVID-19


Halal-Haram

Namun, teman yang kebetulan alumnus salah satu pesantren di Jawa Timur itu masih juga mempertanyakan lagi soal vaksin dari sudut pandang hukum Islam, karena ada yang menyatakan haram dan ada juga yang menyatakan halal, sehingga dia memiliki kesan bahwa vaksin adalah "subhat" (di antara halal-haram) yang sebisa mungkin dihindari.

Pertanyaan itu agaknya juga sudah terjawab oleh ulama muda K.H. Ma'ruf Khozin yang merupakan Direktur "Aswaja Centre" PWNU Jatim dan Ketua Komisi Fatwa MUI Jatim dalam tulisan kolomnya bertajuk "Disuntik Vaksin Babi?" (Radar96.com, 24 Maret 2021).

Dalam kolomnya itu, alumnus Pesantren Al-Falah Ploso, Mojo, Kediri, Jatim itu, mengaku sempat berpikiran bahwa ketika divaksin dengan suntikan yang dicurigai mengandung babi adalah suntikan vaksin yang diambilkan dari dagingnya, darahnya, kulitnya, atau organ tubuh yang lain.

Ternyata, anggapannya salah total, setelah mendengar pemaparan dari seorang ilmuwan yang saat ini menjadi peneliti virus dan vaksin "Merah Putih", seorang doktor lulusan Jerman dan menjadi dosen di ITB.

"Maha benar Allah dalam Quran Surah An-Nahl ayat 43 yang memerintahkan untuk merujuk kepada ahlinya, bahkan juga perintah klarifikasi (QS Al-Hujurat ayat 6)," katanya.

Dari penjelasan ahlinya itu, ternyata vaksin dari Tripsin Pangkreas Babi adalah dengan cara mengambil dari pangkreas babi atau dari bagian protein di pangkreas itu diambil yang namanya Tripsin, kemudian dihancurkan. Bentuk Tripsin itu kecil dan tak kasat mata, serta dihancurkan.

Dari kaca mata Fikih, sesuatu yang tidak bisa dilihat oleh mata (hancur), maka sudah dimaklumi hukumnya yakni pengecualian. Pengecualiannya adalah najis yang tidak terlihat, maka tidak pengaruh (Ianah Ath-Thalibin 1/43).

"Apakah Tripsin ini yang disuntikkan ke dalam tubuh manusia? Ternyata, bukan. Sekali lagi bukan. Tripsin ini untuk melepaskan inangnya karena menempel di pelat padat. Setelah itu, dalam waktu kurang lima menit, Tripsin harus dibersihkan dari inangnya agar inang ini tidak mati," katanya.

Selanjutnya, inang yang sudah terpisah dari Tripsin itu pun diisi kode genetik atau resep membuat virus. Di dalam inang tersebut tumbuh virus. Jumlahnya juga sedikit, cuma 10 mililiter, atau beberapa tetes dari air gelas mineral yang berisi 240 mililiter itu.

Inilah yang dibuat oleh Oxford, dibeli oleh banyak perusahaan, di antaranya AstraZeneca, lalu dikembangkan dalam penampungan besar seukuran ribuan liter, sehingga penghukuman secara Fikih juga sangat maklum.

Dari Abu Umamah Al-Bahili bahwa Rasulullah shalallahu alaihi wasallam bersabda: "Sesungguhnya air tidak najis kecuali bila berubah baunya, rasanya dan warnanya". (HR Ibnu Majah).

Akhirnya, virus dipanen dan dimurnikan dan dicampur dengan air lagi dalam jumlah yang besar dan bahan untuk siap disuntikkan. Semua proses produksi di atas hanya menggunakan unsur nonhewani atau dalam artian tidak ada unsur babi dalam bentuk fisik. Nah, vaksin dengan proses itulah yang siap disuntikkan.

Baca juga: Apa yang harus dilakukan jika terlambat vaksinasi dosis kedua?

Seperti halnya vaksin Meningitis. Saat anda mau umrah dan haji ke Arab Saudi perlu vaksin Meningitis sebagai syarat.

"Kalau suntik vaksin Meningitis mau, tapi giliran AstraZeneca tiba-tiba tidak mau? Padahal, Arab Saudi juga mengharuskan vaksin virus COVID-19 bila ada yang mau ke Arab Saudi," katanya.

Informasi dari sumber lalu menyebutkan pada 1918 terjadi Flu Spanyol yang mematikan dengan korban meninggal dunia mencapai 5-10 kali lipat daripada COVID-19, namun saat itu belum ada media sosial (medsos), sehingga relatif aman dari kegaduhan yang tidak perlu.


Kata kunci

Penjelasan ahli vaksin (vaksinolog) dan ahli agama (fikih) terkait dengan vaksinasi itu menjadi "kata kunci" bagi mereka yang masih ragu dalam setiap masalah, termasuk vaksin atau vaksinasi.

Ya, "bertanya kepada ahlinya" itu agar tidak terjadi salah informasi atau salah paham. Apalagi kesalahan dalam masalah agama bisa berakibat fatal dan berdampak teologis hingga akhirat.

Namun, ajakan untuk "bertanya kepada ahlinya" yang juga diajarkan Islam itu bukan perkara mudah di era medsos, karena medsos cenderung bukan melakukan kritik, namun cenderung melakukan cacian, apalagi kelemahan orang Indonesia adalah soal SARA, sehingga kritik sering melenceng ke cacian akibat soal SARA itu. Kritik itu terkait kebijakan/keputusan yang merugikan/menguntungkan publik, bukan personal seperti cacian yang tidak ada kaitan dengan publik sama sekali.

Ya, akhir-akhir ini, tantangan vaksinasi bukan sekadar soal teknis, tapi sudah masuk ranah SARA (suku/etnik, agama/teologi, ras/pribumi-nopri, antargolongan/strata) yang cukup marak dan bisa sangat gaduh, seperti vaksin babi (agama), penutupan masjid (agama), China (ras/non-pribumi), Madura (etnik), bisnis/jual beli vaksin (strata/kaya-miskin), dan seterusnya.

Bahkan, ada bumbu "politis" dengan membidik pemerintah sebagai "pihak salah". Akhirnya, "bumbu" politis yang bercampur dengan SARA itu dimainkan lewat medsos hingga mirip orang jatuh cinta atau orang benci (tidak pakai logika!). Bukan berarti kritik itu tidak boleh, namun kritik itu menyangkut kepentingan publik, bukan personal atau kepentingan bukan publik.

Apalagi, selain "bertanya kepada ahlinya", Islam juga mengajarkan pentingnya ikhtiar dan pentingnya bersikap "bicara positif atau diam" ("Barangsiapa percaya kepada Allah dan Hari Akhir, hendaklah berkata baik atau diam" - Hadits Riwayat Bukhari-Muslim).

Tentang pentingnya ikhtiar itu antara lain ada dalam kisah Nabi Musa saat berdialog dengan Tuhan. Nabi Musa bertanya tentang obat sakit gigi, lalu dijawab Allah untuk memanfaatkan rumput sebagai obat dan sembuh. Suatu saat, Nabi Musa sakit gigi lagi dan mengobati sendiri dengan rumput tapi sakitnya tidak sembuh, bahkan lebih parah. Nabi Musa pun bertanya kepada Allah yang dijawab bahwa ikhtiar itu tetap ikhtiar, tapi Allah-lah yang menyembuhkan, bukan rumput. Jadi, vaksin atau obat COVID-19 pun sebatas ikhtiar dan Allah-lah Yang Maha Kuasa dan Maha Menyembuhkan.

Dalam kaitan ikhtiar itu pula, Nabi Muhammad SAW mengajarkan untuk "bicara baik/positif atau diam" dalam menilai sesuatu. Bicara/menilai negatif itu bila benar berarti fitnah dan bila salah berarti gibah/menggunjing/cacian. Fitnah dan gibah itu sama-sama tidak dapat dibenarkan, karena fitnah itu lebih kejam daripada membunuh (al-fitnatu asyaddu minal qatl), sedangkan gibah itu setara dengan memakan bangkai saudara sendiri. Orang dibunuh, selesai ketika selesai pembunuhan. Tapi fitnah akan selalu terus bertebaran, apalagi ada medsos, maka diam itu lebih baik.

Dalam Ngaji Virtual Milenial bertema "Menyikapi Carut Marut Infodemik saat Pandemi" (Fanspage Facebook NU Online Jatim, 30/7/2021), pengasuh Pesantren Al-Mahrusiyah Lirboyo, Kediri, Jawa Timur, K.H. Reza Ahmad Zahid (Gus Reza), mempunyai tiga resep untuk menghindari "jebakan" berita bohong (hoaks), terutama infodemik (hoaks terkait pandemi), yaitu "3-T" yang meliputi tabayyun, tawaqquf dan tajannubudzdzan. Hoaks diera Nabi Adam berisiko keluar dari Surga.

"Pertama, tabayyun (klarifikasi)," kata alumnus al-Ahgaff University Hadramaut Yaman tersebut.

Allah SWT berfirman dalam Al-Qur'an Surat Al-Hujurat ayat 6 yang terjemahannya, "Wahai orang-orang yang beriman! Jika seseorang yang fasik datang kepadamu membawa suatu berita, maka telitilah kebenarannya, agar kamu tidak mencelakakan suatu kaum karena kebodohan (kecerobohan), yang akhirnya kamu menyesali perbuatanmu itu".

Kedua, tawaqquf, yakni sikap atau perbuatan untuk menahan diri dan tidak langsung mempercayai kabar yang kita terima. Tidak langsung kemudian digeneralisasi dari berita yang kita temukan.

Allah SWT berfirman dalam Al Quran Surat Al-Isra ayat 36 yang terjemahnya, "Dan janganlah kamu mengikuti apa yang kamu tidak mempunyai pengetahuan tentangnya. Sesungguhnya pendengaran, penglihatan dan hati, semuanya itu akan dimintai pertanggungjawaban".

Tawaqquf di sini juga bisa berarti menahan diri dengan bertanya kepada ahlinya. Dalam satu makalahnya, Imam al-Ghazali mengatakan, "lau sakata man laa yadri laqallal khilaf baynal khalqi. (Ketika orang-orang yang tidak tahu atau tidak memiliki ilmu itu diam saja, tidak banyak bicara, dan berkomentar, niscaya pertikaian dan perbedaan pendapat di antara manusia akan terminimalisasi)".

"Karut-marut permasalahan yang kita rasakan saat ini, termasuk faktornya adalah mereka orang-orang yang tidak tahu tentang duduk permasalahan, ikut menge-'share' (membagikan), mereka ikut berkomentar, sehingga mereka menjadi komentator-komentator yang 'zonk' tentang pengetahuan. 'Naudzubillahi min dzalik'," ujar cucu K.H. Mahrus Aly ini.

Ketiga, tajannubudzdzan (menjauhi asumsi atau prasangka). Tajannubudzdzan di sini juga bisa berarti menahan diri dengan diam atau menjauhi prasangka/negatif.

Allah SWT berfirman dalam Surat Al-Hujurat ayat 12. "Wahai orang-orang yang beriman! Jauhilah banyak dari prasangka, sesungguhnya sebagian prasangka itu dosa dan janganlah kamu mencari-cari kesalahan orang lain dan janganlah ada di antara kamu yang menggunjing sebagian yang lain. Apakah ada di antara kamu yang suka memakan daging saudaranya yang sudah mati? Tentu kamu merasa jijik. Dan bertakwalah kepada Allah, sesungguhnya Allah Maha Penerima tobat, Maha Penyayang".
Pewarta: Edy M Yakub

Uploader : Naryo


COPYRIGHT © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Whatsapp
  • facebook
  • twitter
  • email
  • pinterest
  • print

Berita Terkait

POGI inisiasi vaksinasi HPV massal untuk lindungi 500 perempuan

POGI inisiasi vaksinasi HPV massal untuk lindungi 500 perempuan

24 Desember 2025 13:33

Vaksinasi DBD di Penajam sasar peserta didik

Vaksinasi DBD di Penajam sasar peserta didik

17 Desember 2025 14:36

Pulau Seribu cegah penyebaran rabies di tiga pulau melalui vaksinasi

Pulau Seribu cegah penyebaran rabies di tiga pulau melalui vaksinasi

10 Desember 2025 16:30

Kaltim jadi percontohan nasional program sejuta vaksin HPV untuk ASN

Kaltim jadi percontohan nasional program sejuta vaksin HPV untuk ASN

29 November 2025 19:54

Edukasi vaksin HPV tak cukup hanya di ruang praktek

Edukasi vaksin HPV tak cukup hanya di ruang praktek

19 November 2025 13:22

Ini tanda kegawatan pneumonia pada anak

Ini tanda kegawatan pneumonia pada anak

10 November 2025 23:12

Kampanye vaksinasi anak-anak di Jalur Gaza telah dimulai

Kampanye vaksinasi anak-anak di Jalur Gaza telah dimulai

6 November 2025 21:40

Dompu NTT gencarkan vaksinasi rabies di seluruh kecamatan

Dompu NTT gencarkan vaksinasi rabies di seluruh kecamatan

3 November 2025 17:57

Terpopuler

KPK segel ruang kerja Bupati Bekasi Ade Kuswara

KPK segel ruang kerja Bupati Bekasi Ade Kuswara

Klasemen SEA Games 2025: Indonesia di peringkat kedua

Klasemen SEA Games 2025: Indonesia di peringkat kedua

"Avatar: Fire and Ash", visual memukau mata penonton, tapi tetap hargai manusia

"Avatar: Fire and Ash", visual memukau mata penonton, tapi tetap hargai manusia

BMKG prediksi hujan sedang hingga sangat lebat di Jabar sepekan ke depan

BMKG prediksi hujan sedang hingga sangat lebat di Jabar sepekan ke depan

Dari kios pupuk hingga sawah, senyum petani Lampung berkat HET baru

Dari kios pupuk hingga sawah, senyum petani Lampung berkat HET baru

Top News

  • Teuku Riefky siapkan sistem pendanaan film terintegrasi guna perkuat ekraf

    Teuku Riefky siapkan sistem pendanaan film terintegrasi guna perkuat ekraf

    21 menit lalu

  • 50.211 wisatawan kunjungi Taman Margasatwa Ragunan (TMR)  saat Natal 2025

    50.211 wisatawan kunjungi Taman Margasatwa Ragunan (TMR) saat Natal 2025

    24 menit lalu

  • Tips mudik aman paka motori Vespa

    Tips mudik aman paka motori Vespa

    27 menit lalu

  • Tim 3x3 putra terbaik dunia sepanjang  musim 2025

    Tim 3x3 putra terbaik dunia sepanjang musim 2025

    29 menit lalu

  • Jasa Marga catat peningkatan lalu lintas di H-1 Libur Natal 2025

    Jasa Marga catat peningkatan lalu lintas di H-1 Libur Natal 2025

    31 menit lalu

Antara News bogor
megapolitan.antaranews.com
Copyright © 2025
  • Top News
  • Terkini
  • RSS
  • Twitter
  • Facebook
  • Kabar Daerah
  • Ekonomi
  • Iptek
  • Artikel
  • Lingkungan Hidup
  • Wisata
  • Internasional
  • Olahraga
  • Ketentuan Penggunaan
  • Tentang Kami
  • Pedoman
  • Kebijakan Privasi
  • BrandA
  • ANTARA Foto
  • Korporat
  • PPID
  • www.antaranews.com
  • Antara Foto
  • IMQ
  • Asianet
  • OANA
notification icon
Dapatkan Berita Terkini khusus untuk anda dengan mengaktifkan notifikasi Antaranews.com