Medan (ANTARA) - Gunung Sinabung di Kabupaten Karo, Provinsi Sumatera Utara, pada Senin mengalami erupsi dan menyemburkan abu vulkanik dengan tinggi kolom 2.500 meter menurut data Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG).
Petugas PVMBG Muhammad Asrori mengatakan, erupsi Gunung Sinabung terjadi pada pukul 07.47 WIB.
Baca juga: Gunung Sinabung erupsi luncuran guguran awan panas dengan jarak 1.000 meter
Baca juga: Gunung Sinabung kembali luncurkan awan panas
Ia menyebut kolom abu teramati berwarna kelabu dengan intensitas tebal condong ke arah selatan dan barat.
"Erupsi terekam dengan amplitudo 115 mm dengan durasi 4 menit 6 detik," katanya.
Ia mengimbau warga maupun wisatawan untuk tidak mendekat atau memasuki zona bahaya Sinabung yang sudah direkomendasikan, karena aktivitas masih sangat tinggi dan dapat terjadi erupsi dan awan panas susulan kapan saja.
Baca juga: Tiga kecamatan terdampak debu vulkanik Gunung Sinabung
Ia juga meminta warga untuk tetap menggunakan masker saat beraktivitas di luar rumah, guna menghindari dampak buruk yang ditimbulkan abu vulkanik seperti ISPA dan iritasi pada mata.
"Untuk status Gunung Sinabung masih berstatus siaga level III," katanya.
Gunung Sinabung kembali semburkan abu vulkanik setinggi 2.500 meter
Senin, 10 Mei 2021 11:28 WIB
Erupsi terekam dengan amplitudo 115 mm dengan durasi 4 menit 6 detik.