Bogor, 15/11 (ANTARA) - Kebocoran tabung gas elpiji ukuran tiga kilogram menyebabkan rumah pedagang skoteng di Kampung Parung Jambu, Kelurahan Empang, Kecamatan Bogor Selatan, Kota Bogor terbakar dan melukai tiga penghuninya, Kamis.
"Peristiwa terjadi sekitar pukul 08.15 WIB, tabung gas yang dibeli oleh salah satu korban mengalami bocor. Gas yang terlepas ke udara menyebabkan televisi di rumah tersebut meledak dan menyemburkan api, hingga membakar isi rumah dan melukai tiga orang," kata Kepala Bagian Operasional Polres Bogor, Kompol Syahroni.
Menurut data dari kepolisian korban luka tiga orang yakni Mustofa (39), Jaenuri (38) dan Anggie (16). Ketiganya telah dibawa ke rumah sakit PMI Bogor untuk perawatan.
Dua dari tiga korban, yakni Mustofa dan Jaenuri mengalami luka cukup serius yakni luka bakar sampai 90 persen dan rencananya akan dirujuk ke RSCM Jakarta sementara korban Anggie hanya mengalami luka bakar di kaki dan tangan.
Kronologi kejadian menurut keterangan saksi Enjang Efendi, tabung gas tersebut dibeli oleh Mustofa dari warung terdekat. Gas dibeli untuk keperluan memasak skoteng yang akan dijual malam harinya
Sewaktu akan memasang tali regulator ke tabung, Mustofa menyadari tabung gas bocor dan mengeluarkan gas dari lubang tabung.
Karena khawatir ada ledakan, Mustofa membawa tabung keluar rumah dengan dibantu tetangga yang menyarankan agar tabung dimasukkan ke dalam ember bekas cat yang ada di samping rumah dan merendamnya dengan air.
"Entah kenapa tiba-tiba televisi di dalam rumah langsung meledak dan membakar isi rumah," kata Enjang.
Menurut Enjang, diduga saat terjadi kebocoran, gas sudah menyebar di dalam rumah sehingga begitu ada sulutan aliran listrik menyebabkan terjadi ledakan dan membakar isi rumah.
Saat kejadian, ketiga korban sedang berada di dalam rumah. Kondisi isi rumah hangus terbakar, kaca rumah pecah, namun tidak menghancurkan bangunan. Kebakaran juga tidak menjalar dan mengenai rumah warga lainnya.
Mengetahui adanya peristiwa tersebut, warga bahu membahu menolong korban, memadamkan api serta membawa korban ke rumah sakit PMI.
Ketiga korban tiba di ruang IGD PMI sekitar pukul 09.30 WIB, langsung mendapatkan perawatan. Sementara kedua korban yang akan dirujuk ke RSCM karena luka bakar yang sangat berat, masih menunggu adanya ruangan kamar kosong di rumah sakit tersebut.
Sementara itu, pihak Kepolisian Sektor Bogor Selatan masih mendalami penyebab kebocoran. Petugas melakukan pengamanan di lokasi dengan memasang garis polisi dan meminta keterangan sejumlah saksi.
Laily R
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2012
"Peristiwa terjadi sekitar pukul 08.15 WIB, tabung gas yang dibeli oleh salah satu korban mengalami bocor. Gas yang terlepas ke udara menyebabkan televisi di rumah tersebut meledak dan menyemburkan api, hingga membakar isi rumah dan melukai tiga orang," kata Kepala Bagian Operasional Polres Bogor, Kompol Syahroni.
Menurut data dari kepolisian korban luka tiga orang yakni Mustofa (39), Jaenuri (38) dan Anggie (16). Ketiganya telah dibawa ke rumah sakit PMI Bogor untuk perawatan.
Dua dari tiga korban, yakni Mustofa dan Jaenuri mengalami luka cukup serius yakni luka bakar sampai 90 persen dan rencananya akan dirujuk ke RSCM Jakarta sementara korban Anggie hanya mengalami luka bakar di kaki dan tangan.
Kronologi kejadian menurut keterangan saksi Enjang Efendi, tabung gas tersebut dibeli oleh Mustofa dari warung terdekat. Gas dibeli untuk keperluan memasak skoteng yang akan dijual malam harinya
Sewaktu akan memasang tali regulator ke tabung, Mustofa menyadari tabung gas bocor dan mengeluarkan gas dari lubang tabung.
Karena khawatir ada ledakan, Mustofa membawa tabung keluar rumah dengan dibantu tetangga yang menyarankan agar tabung dimasukkan ke dalam ember bekas cat yang ada di samping rumah dan merendamnya dengan air.
"Entah kenapa tiba-tiba televisi di dalam rumah langsung meledak dan membakar isi rumah," kata Enjang.
Menurut Enjang, diduga saat terjadi kebocoran, gas sudah menyebar di dalam rumah sehingga begitu ada sulutan aliran listrik menyebabkan terjadi ledakan dan membakar isi rumah.
Saat kejadian, ketiga korban sedang berada di dalam rumah. Kondisi isi rumah hangus terbakar, kaca rumah pecah, namun tidak menghancurkan bangunan. Kebakaran juga tidak menjalar dan mengenai rumah warga lainnya.
Mengetahui adanya peristiwa tersebut, warga bahu membahu menolong korban, memadamkan api serta membawa korban ke rumah sakit PMI.
Ketiga korban tiba di ruang IGD PMI sekitar pukul 09.30 WIB, langsung mendapatkan perawatan. Sementara kedua korban yang akan dirujuk ke RSCM karena luka bakar yang sangat berat, masih menunggu adanya ruangan kamar kosong di rumah sakit tersebut.
Sementara itu, pihak Kepolisian Sektor Bogor Selatan masih mendalami penyebab kebocoran. Petugas melakukan pengamanan di lokasi dengan memasang garis polisi dan meminta keterangan sejumlah saksi.
Laily R
Editor :
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2012