Kabupaten Bekasi (ANTARA) - Panglima Komando Cadangan Strategis TNI Angkatan Darat (Pangkostrad) Letnan Jenderal Mohammad Fadjar meresmikan pembangunan tahap pertama markas Batalyon Pengintai Tempur Kostrad di Desa Serang, Kecamatan Cikarang Selatan, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Kamis.
Markas tersebut menjadi salah satu yang terbesar dimiliki Kostrad, bersamaan dengan Markas Kostrad di Cilodong, Depok. Peresmian ini turut dihadiri Penjabat Bupati Dedy Supriyadi, para pejabat tinggi Kostrad dan Danyon Taipur Kostrad Mayor Infanteri Sudarmin.
"Kostrad sebagai satuan terbesar dengan tiga divisi infanteri bertekad untuk tampil menjadi satuan pemukul strategis TNI AD," kata Fadjar.
Ia mengatakan untuk mewujudkan itu, satuan ini harus mempunyai prajurit yang selalu siap dan mampu melaksanakan tugas operasi dalam segala bentuk medan serta cuaca. Para prajurit pun siap digerakkan untuk melaksanakan tugas kapanpun dan dimanapun juga.
Baca juga: Gedung Batalyon Yontaipur Kostrad dibangun di Cikarang Selatan
"Hal tersebut dapat terwujud di antaranya dengan tersedianya sarana dan prasarana yang memadai, seperti alutsista, tempat latihan, perkantoran dan perumahan untuk kesejahteraan prajurit," katanya.
Pangkostrad bersyukur secara bertahap dapat menyelesaikan beberapa pembangunan perkantoran Yon Taipur yang bersumber dari hibah Pemkab Bekasi meliputi markas batalyon, barak, lima unit rumah dinas tipe 45, rumah jaga, gapura kesatrian dan pekerjaan pematangan lahan serta infrastruktur pendukung lain.
Pekerjaan tahap kedua akan kembali dilaksanakan tahun ini dengan pembangunan infrastruktur jalan, saluran air, water tank, rumah gardu 240 KVA dan delapan unit rumah dinas terdiri atas rumah tipe F-120 sebanyak satu unit, tipe G-90 satu unit, tipe H-70 dua unit dan K-45 empat unit.
"Nantinya akan ada 300 prajurit yang ditempatkan di markas ini beserta keluarganya. Hal ini menandai bahwa sarana dan prasarana untuk mewujudkan prajurit Kostrad yang profesional dalam rangka menunjang terlaksananya tugas pokok telah terwujud secara bertahap," katanya.
Fadjar melanjutkan tidak sebatas untuk instansi, pembangunan Yon Taipur Kostrad ini diharapkan dapat membawa pengaruh positif bagi masyarakat sekitar terutama dari sisi keamanan dan ekonomi. Lebih jauh dari itu, minat masyarakat untuk bergabung menjadi anggota TNI makin meningkat.
"Saya yakin atas dukungan masyarakat Serang, Cikarang Selatan, Kabupaten Bekasi, proses pembangunan Yon Taipur dapat berjalan dengan lancar. Sampai saat ini respon masyarakat juga sangat positif. Masyarakat merasa lebih aman dan terlindungi dengan keberadaan Yon Taipur ini. Kami juga berkomitmen untuk menjalin hubungan yang baik dengan masyarakat sekitar dan selalu siap membantu berbagai kegiatan sosial," ucap dia.
Penjabat Bupati Bekasi Dedy Supriyadi memastikan komitmen pemerintah daerah dalam mendukung pembangunan Yon Taipur Kostrad ini, terlebih dukungan masyarakat pun sangat positif dengan keberadaan markas TNI di wilayahnya.
"Kami berkomitmen untuk mendukung pembangunan ini. Masyarakat juga sangat menyambut baik keberadaan ini karena secara keamanan tentu akan semakin baik. Kemudian untuk pembangunan tahap kedua rencana akan mulai dibangun pada Februari ini," katanya.
Baca juga: KSAD sebut Program Ketahanan Pangan dikembangkan di berbagai daerah