Penjabat Bupati Bogor Asmawa Tosepu dijadwalkan menemui Wakil Presiden RI Ma'ruf Amin, pada Senin (15/7/2024), untuk memaparkan konsep penataan Kawasan Wisata Puncak, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.
Asmawa saat rapat bersama para kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Pemerintah Kabupaten Bogor di Rest Area Gunung Mas, Cisarua, Minggu (14/7/2024), mengungkapkan bahwa konsep penataan Puncak juga telah ditunggu oleh Presiden Joko Widodo.
Ia menyebutkan beberapa hal yang akan disampaikan kepada Wapres yaitu mengenai evaluasi dua pekan terakhir bersama para kepala OPD setelah pemindahan pedagang kaki lima atau PKL ke Rest Area Gunung Mas.
Asmawa juga menyampaikan rencana relokasi pedagang tahap dua yang saat ini sedang dalam proses administrasi berupa teguran tertulis kepada para PKL.
Masih ada sebanyak 194 PKL yang akan dipindah ke rest area dengan cara penertiban lapak-lapaknya di sepanjang jalur Puncak.Penertiban PKL tahap pertama di Kawasan Puncak pada Senin (24/6/2024), Pemkab Bogor meratakan 331 bangunan di sepanjang Jalur Puncak, terdiri atas 181 bangunan dari Gantole hingga Rest Area Gunung Mas, dan 131 bangunan dari Simpang Taman Safari Indonesia hingga Rest Area Gunung Mas.
Perekonomian pedagang kaki lima atau PKL di Kawasan Wisata akan menjadi lebih baik setelah pindah ke Rest Area Gunung Mas, yang dibangun sejak tahun 2020-2021.
Rest Area Gunung Mas memiliki kapasitas 516 kios terdiri atas100 kios pedagang basah seperti sayur dan buah, serta 416 kios untuk pedagang kering seperti oleh-oleh dan camilan. Masing-masing kios memiliki luas 11 meter persegi.
(Antara TV Megapolitan/M Fikri Setiawan/Mutia Mellani/Budi Setiawanto)