Kotabumi, Kabupaten Lampung Ut (ANTARA) - Wakil Gubernur Provinsi Lampung Bachtiar Basri menuturkan ada tiga syarat kepemimpinan hebat di era Revolusi Industri 4.0, pada kuliah umum (stadium general) Latihan Kepemimpinan Management Mahasiswa (LKMM) di STKIP Muhammadiyah Kotabumi, Kabupaten Lampung Utara, Senin (15/4/2019).
Dalam stadium general bertema "Mengembalikan Budaya Lestari Sebapai Upaya Membentuk Karakter Kepemimpinan Mahasiswa di Era Revolusi Industri" tersebut, Bachtiar mengatakan ada tiga syarat tersebut, yaitu seorang pemimpin harus mampu menjadi guru, teman, dan pelayan.
"Seorang pemimpin harus mampu menjadi guru, artinya pemimpin itu harus berilmu dan berkarakter. Pemimpin sebagai teman berarti menjadi sosok pemimpin yang baik dan tidak sombong. Dan pemimpin sebagai pelayan berarti sosok pemimpin yang harus memberikan teladan, pemimpin yang rendah hati, dipercaya, dan bertanggungjawab," ujar Bachtiar.
Wagub Bachtiar menjelaskan pula bahwa seorang pemimpin juga harus membudayakan literasi membaca. "Sudah berpuluh tahun saya mengatakan bahwa budaya membaca itu sangat penting. Bahkan seorang sarjana ketika ia berhenti membaca, maka saya ragu apakah ia masih seorang sarjana. Hal ini karena ketika seseorang sering membaca, maka ia mampu menjadi pemimpin yang banyak ilmu dan tentu bertalenta," jelas Wagub.
Guna membentuk pemimpin di era industri 4.0, jelas Wagub Bachtiar lebih lanjut, kunci awalnya adalah bagaimana membentuk bangsa ini dengan menjadikan budaya literasi membaca sebagai kewajiban yang harus dilakukan setiap orang.
"Kunci utamanya menjadi pemimpin adalah dengan membudayakan literasi membaca," jelasnya lagi.
Karena itu, salah satu upaya Pemprov Lampung dalam mendukung budaya literasi membaca adalah dengan membangun Perpustakan Modern.
"Pemprov Lampung tengah membangun Perpustakan Modern dalam menumbuhkan dan mengembangkan literasi minat baca masyarakat Lampung, Untuk dapat bersaing, tidak ada kata lain, kita harus mempu meningkatkan dan mengembangkan minat baca kita," ujar Bachtiar pula.
Menumbuhkan minat baca mahasiswa
Selanjutnya Wagub berpesan agar STKIP Muhammadiyah Kotabumi terus berperan menyediakan perpustakan dan tempat membaca yang baik dalam menumbuhkan minat baca mahasiswa.
"STKIP Muhammadiyah Kotabumi harus menyediakan perpustakan yang baik dalam menumbuhkan dan meningkatkan minat baca mahasiswanya. Dan dengan tumbuhanya minat baca di STKIP Muhammadiyah Kotabumi, diharapkan mampu membentuk pemimpin-pemimpin yang hebat bagi bangsa Indonesia nantinya " ujarnya.
Hal serupa diungkapkan Asisten Perekonomian Pembangunan Kesra Pemkab Lampung Utara Toto Sumedi, bahwa pemimpin haruslah berkarakter.
Sebagai pemimpin yang berkarakter, menurut Toto, hendaknya disertai tindakan dan perilaku yang cerdas, yaitu dengan banyak membaca dan mempelajari berbagai referensi disiplin ilmu.
"Generasi muda, khususnya adik-adik mahasiswa harus memiliki pengetahuan, menguasai teknologi, mempunyai keterampilan teknis dan kecakapan hidup yang memadai, serta memiliki jiwa kepemimpinan untuk membangun kemandirian bangsa dengan banyak membaca dan memelajari dari berbagai sumber referensi," jelasnya. (RLs/Humas Prov Lampung/ABT-BPJ).
Bachtiar Basri Soal Tiga Syarat Kepemimpinan Era Revolusi Industri 4.0
Senin, 15 April 2019 20:15 WIB
Tiga syarat tersebut, yaitu seorang pemimpin harus mampu menjadi guru, teman, dan pelayan.