Sukabumi (Antaranews Megapolitan) - Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan Kota Sukabumi, Jawa Barat menyebutkan 70 persen pangan khususnya beras untuk memenuhi kebutuhan masyarakat dipasok dari berbagai daerah.
"Hasil produksi pangan khususnya beras dari petani hanya mencukupi kebutuhan 30 persen warga Kota Sukabumi saja, sehingga sisanya harus didatangkan dari daerah penghasil pangan seperti Kabupaten Sukabumi dan lain-lain," kata Kepala DKP3 Kota Sukabumi Kardina Karsoedi di Sukabumi, Kamis.
Menurutnya, minimnya produksi pangan tersebut karena terbatasnya lahan pertanian di Kota Sukabumi yang hanya tinggal 1.450 hektare lagi karena banyak lahan pesawahan basah untuk menanam padi beralih fungsi menjadi perumahan dan lainnya.
Lanjut dia, untuk mengantisipasi terjadinya alih fungsi pihaknya saat ini gencar mempertahankan Lapan Pertanian Pangan Berkelanjutan (LP2B) yang luasnya sekarang sudah mencapai sekitar 350 hektare. Lahan itu tentunya akan menjadi lahan pertanian produktif abadi untuk kelangsungan produksi pangan dan tahun depan pun program ini akan terus belanjut.
Namun demikian, meskipun lahan pertanian dan produksi terbatas kebutuhan pangan untuk warga tidak pernah kurang apalagi sampai langka, bahkan Kota Sukabumi belum pernah ada warga yang kesulitan mendapatkan kebutuhan pokok.
"Persediaan selalu mencukupi karena pasokan dari berbagai daerah penghasil panen selalu memenuhi permintaan, jika ada kekurangan maka masih ada daerah lain yang tetap memasoknya apalagi Kota Sukabumi merupakan daerah perdagangan dan jasa tentunya banyak petani maupun distributor menjual hasil produksinya ke sini," tambahnya.
Kardina mengatakan walaupun lahannya terbatas tetapi produktivitas beras merupakan yang terbesar di Jawa Barat untuk setiap hektarenya. Hingga saat ini rata-rata produktivitas dari satu hektare mencapai 6,7 ton gabah kering. Bahkan pihaknya pun terus berupaya menaikan produktivitasnya melalui teknologi dan inovasi pertanian.
Pangan Sukabumi 70 persen di pasok dari luar daerah
Kamis, 22 November 2018 18:41 WIB

Gerakan panen padi yang dilakukan Muspida Kota Sukabumi, Jawa Barat tepatnya di lahwan pertanian di Kelurahan Jayaraksa, Kecamatan Baros. (Megapolitan.Antaranews.Com/Foto: Aditya AR).
Persediaan selalu mencukupi karena pasokan dari berbagai daerah penghasil panen selalu memenuhi permintaan,