Jakarta (ANTARA) - "Permukaan rigid pavement (perkerasan kaku) memberikan kestabilan lebih baik bagi kendaraan, mengurangi guncangan berlebih, dan meminimalkan keausan pada suspensi," kata Kepala Pemasaran Teknis Semen Merah Putih Syarif Hidayat sebagaimana dikutip dalam siaran pers perusahaan di Jakarta, Rabu.
Berikut beberapa tip yang dapat diterapkan agar bisa berkendara secara aman dan nyaman saat melalui jalan beton.
- Periksa tekanan dan kondisi ban. Permukaan beton yang rata memberi traksi maksimal jika tekanan ban ideal. Ban yang kempis atau aus akan lebih cepat rusak di jalur panjang yang stabil seperti ini.
- Gunakan kecepatan stabil dan hindari manuver mendadak. Jalan beton mendukung laju konstan. Berkendara dengan kecepatan fluktuatif atau sering berpindah jalur bisa mempercepat keausan rem dan ban.
- Pastikan sistem suspensi kendaraan dalam kondisi baik. Jalan beton cenderung lebih keras, sehingga suspensi yang sehat akan meredam getaran dan menjaga kenyamanan, terutama saat melintasi sambungan beton.
- Istirahat secara berkala. Kondisi jalan yang mulus bisa membuat pengemudi terlena dan berkendara terus-menerus tanpa jeda. Padahal, pengemudi dan kendaraan sama-sama butuh istirahat agar tubuh pengemudi tidak kelelahan dan mesin kendaraan tidak kepanasan.
Baca juga: Pemudik bermotor keluhkan kondisi jalan pada jalur mudik Karawang berlubang