Jakarta (ANTARA) - Sutradara Joko Anwar menyebut kualitas film Indonesia semakin meningkat sehingga mencatatkan pencapaian tinggi dari penjualan tiket sebagai wujud apresiasi dari masyarakat.
"Kalau banyak penonton dan terus naik berarti kepercayaan penonton terhadap film Indonesia meningkat, salah satunya karena kualitasnya meningkat," kata Joko Anwar kepada Antara di Jakarta, Senin.
Joko mengatakan, industri film Indonesia mencatatkan pencapaian yang luar biasa pada 2024 lalu dengan penjualan sekitar 82 juta tiket, yang merupakan jumlah tertinggi dalam sejarah perfilman tanah air.
Menurut dia, pencapaian ini tidak hanya menunjukkan tingginya minat penonton terhadap film-film Indonesia, tetapi juga mencerminkan peningkatan kualitas yang signifikan baik dari segi cerita maupun aspek teknis.
Sutradara ternama itu menjelaskan bahwa peningkatan kualitas film Indonesia menjadi faktor utama dalam keberhasilan ini.
Ia menyebutkan bahwa cerita yang relevan dengan kehidupan masyarakat adalah salah satu kunci keberhasilan film Indonesia di pasar domestik.
“Film Indonesia kini menyuguhkan cerita yang sangat relevan dan dekat dengan penonton. Isu-isu yang diangkat dalam film sekarang tidak hanya mencerminkan kehidupan masyarakat, tetapi juga menggugah perasaan penonton,” kata Joko.
Lebih lanjut, peningkatan kualitas teknis film Indonesia juga menjadi sorotan. Kualitas teknis yang semakin membaik menjadi daya tarik tersendiri, baik dalam hal visual, sinematografi, maupun efek khusus.
Baca juga: "Pengepungan di Bukit Berduri" rilis trailer resmi
Baca juga: Ini film horor karya sineas Indonesia yang unjuk gigi di ajang BIFAN 2024