Manado (ANTARA) - Personel TNI bersama masyarakat bersama membersihkan eceng gondok di Danau Tondano, Kabupaten Minahasa, Sulawesi Utara, Selasa.
Kegiatan yang juga melibatkan Polri, pemerintah daerah, mahasiswa, tokoh agama, komunitas masyarakat, dan berbagai elemen lainnya tersebut dipimpin Pangdam XIII/Merdeka Mayjen TNI Suhardi.
Pangdam Suhardi mengatakan bahwa ini bukan sekadar pembersihan, ini perjuangan untuk masa depan.
Danau Tondano bukan sekadar sumber air, melainkan juga jantung kehidupan bagi ribuan warga sekitar.
Namun, pendangkalan akibat eceng gondok yang semakin parah telah mengancam ekosistem dan mata pencaharian masyarakat.
"Kalau bukan kita yang bergerak, siapa lagi. Ini bukan hanya soal lingkungan, tapi juga soal masa depan anak cucu kita. Danau ini harus kita selamatkan," kata Pangdam.
Dalam kesempatan ini, Pangdam mengutip pesan moral Panglima Besar Sudirman tentang ikatan sapu lidi.
"Janganlah kamu berbuat seperti sapu yang meninggalkan ikatannya. Sebatang lidi tidak akan berarti apa-apa, tetapi dalam ikatan sapu, ia akan dapat menyapu segala-galanya. Begitu pula dengan kita, hanya dengan persatuan, kita bisa mengatasi tantangan sebesar apa pun," katanya.
Baca juga: TNI -Polri di Lingga jaga sinergi dengan "ngopi bareng"
Baca juga: TNI Manunggal Membangun Desa di Morowali bangun lima sumur bor
Baca juga: TNI bersama warga padatkan jalan sukseskan TMMD Ke-123 Kodim 0304/Agam