Jakarta (ANTARA) - Direktur Utama PT PLN (Persero) Darmawan Prasodjo memastikan siaga penuh dalam menghadapi keandalan kelistrikan hingga 8 Januari 2025, untuk menjamin pasokan listrik tetap stabil selama periode liburan dan awal tahun.
"Tugas masih belum usai, kami terus siaga sampai tanggal 8 Januari nanti. Semoga ini semuanya, tugas kami ini dimudahkan, dilancarkan, dan sehingga sampai tanggal 8 Januari 2025 nanti sistem listrik di Indonesia terus aman," kata Darmawan di Jakarta, Rabu.
Dia menyampaikan bahwa beban listrik nasional pada malam pergantian tahun adalah sekitar 39 gigawatt (GW). Dengan daya mampu pasok seluruh pembangkit mencapai 53 GW, maka masih ada cadangan daya sekitar 33 persen atau setara dengan 13 GW.
Ia bersyukur pasokan listrik di malam pergantian tahun dalam kondisi aman.
"Ini merupakan wujud komitmen PLN dalam menjalankan arahan pemerintah dalam memberikan layanan kelistrikan yang prima bagi masyarakat, khususnya di momen spesial seperti malam pergantian tahun,” ujar Darmawan.
Selama mengamankan pasokan listrik, PLN mengerahkan sebanyak 81.591 personel siaga yang tersebar di 4.336 posko di seluruh Indonesia.
Para personel tersebut dibekali peralatan lengkap, meliputi 1.792 unit genset, 735 unit Uninterruptible Power Supply (UPS), 1.282 Unit Gardu Bergerak (UGB), 370 unit crane, dan 179 Unit Kabel Bergerak (UKB).
Baca juga: Dirut PLN sebut tak ada kendaraan listrik kehabisan energi saat mudik akhir tahun
Baca juga: Pemerintah beri diskon 50 persen tarif listrik untuk dua bulan