Bupati Karawang: Natal kondusif karena toleransi beragama yang tinggi

Karawang (ANTARA) - Bupati Karawang Aep Syaepuloh memastikan perayaan Natal di daerahnya berjalan kondusif karena masyarakat Kabupaten Karawang, Jawa Barat, mempunyai toleransi beragama yang tinggi.

"Kami pastikan kalau Karawang adalah daerah yang memberikan rasa aman dan nyaman bagi semua masyarakat," kata bupati, di Karawang, Senin.

Ia menyampaikan bahwa Pemkab Karawang bersama TNI-Polri dan Forum Kerukunan Umat Beraga (FKUB) memastikan telah melakukan pengecekan dan peninjauan ke sejumlah gereja yang ada di Karawang.

Baca juga: Truk dan bus dilarang melintas jalur Puncak Cianjur saat libur Natal dan Tahun Baru

Menurut dia, pengecekan dan peninjauan ke gereja-gereja itu dilakukan untuk memastikan kenyamanan dan rasa aman bagi masyarakat yang merayakan Natal.

"Alhamdulillah, untuk di Karawang, masyarakatnya mempunyai toleransi beragama yang tinggi. Jadi bisa dipastikan perayaan Natal tahun ini berjalan aman, nyaman dan damai," katanya.

Disebutkan, sesuai dengan peninjauan yang telah dilakukan, hampir di setiap gereja ada beberapa Ormas Islam yang hadir di gereja untuk berpartisipasi memberikan pengamanan bagi masyarakat yang merayakan Natal di Karawang.

Sementara itu, pada Ahad (24/12) malam, Bupati bersama unsur Muspida Karawang mengunjungi sejumlah gereja di wilayah Karawang.

Baca juga: Polres Karawang mulai siapkan pengamanan jelang libur Natal dan Tahun Baru

Di antaranya, Gereja GKI di Jalan Perintis Kemerdekaan, Kecamatan Rengasdengklok dan dilanjutkan memonitoring Gereja Kristus Raja yang berada di Jalan Parahyangan, Kelurahan Adiarsa Barat, Kecamatan Karawang Barat, Karawang.

Kemudian rombongan juga melakukan monitoring ke Gereja Immanuel di Jalan Kertabumi, dan mengunjungi dua gereja yang berada di komplek Resinda, yakni Gereja HKBP Karawang serta Gereja Katolik Pariki St Marinus di Desa Purwadana, Kecamatan Karawang Barat, Kabupaten Karawang.*