Karawang, 22/5 (ANTARA) - Sebanyak 57 desa di Kabupaten Karawang, Jawa Barat, masuk katagori endemis demam berdarah dengue, dan sebanyak 193 desa berpotensi endemis, kata Programer Pengendalian Penyakit Bersumber Binatang Dinas Kesehatan setempat, Dadang Wahyudin, Senin.
Hal tersebut disampaikan saat Pelatihan Kader Juru Pemantau Jentik (Jumantik) untuk lima desa se-Kecamatan Telukjambe Timur dan Kecamatan Telukjambe Barat yang digelar antara pengelola Kawasan Industri Karawang International Industrial City) dan Dinas Kesehatan setempat di Karawang.
Menurut dia, penyebaran kasus demam berdarah dengue (DBD) di berbagai daerah Karawang relatif cukup tinggi. Dengan demikian, perlu penanggulangan dan kewaspadaan sejak dini.
"Selama tahun ini saja, penderita DBD di Karawang sudah ada 180 orang dan tiga orang di antaranya meninggal dunia," kata Dadang di Karawang.
Dikatakan Dadang, berdasarkan data Dinas Kesehatan setempat, seluruh wilayah di Karawang mempunyai risiko terjangkit penyakit DBD.
Dari 309 desa di Karawang, sebanyak 57 desa endemis DBD, sebanyak 193 desa berpotensi endemis, dan hanya 59 desa di Karawang yang hingga kini masih bebas DBD.
Menurut dia, di antara bentuk penanggulangan penyakit DBD yang harus dilakukan ialah dengan menyelidiki epidemiologi, penyuluhan-penyuluhan, pemberantasan sarang nyamuk dengan menguras, menutup, dan mengubur, pemberian serbuk abate pada tempat penampungan air, dan fogging.
Ia menilai berbagai kegiatan pelatihan terhadap Kader Jumantik juga bagian dari kewaspadaan penyebaran DBD di Karawang. Kader Jumantik itu sendiri merupakan juru pemantau jentik yang membantu Puskesmas dalam kegiatan pengendalian vektor nyamuk penyakit DBD.
Setelah selesai pelatihan, para kader Jumantik diharapkan mampu memahami penyebab, cara penularan, pertolongan pertama, dan cara pencegahan, serta pemberantasan penyakit DBD.
Dalam tugasnya, kata dia, setiap kader Jumantik harus melakukan kunjungan ke rumah-rumah warga, melakukan pemeriksaan jentik, mencatat pemeriksaan jentik, dan melakukan penyuluhan kelompok.
Aditya
57 Desa Di Karawang Endemis DBD
Selasa, 22 Mei 2012 6:53 WIB
57-desa-di-karawang-endemis-dbd-