Beijing (Antara Megapolitan) - Tiongkok menandatangani kontrak pembelian 100 pesawat A320 dari perusahaan pembuat pesawat Eropa, Airbus.
Pembelian seratus pesawat itu bernilai 9,7 miliar dolar AS. Demikian dikatakan juru bicara perusahaan tersebut seperti dikutip AFP, Kamis.
Kontrak ditandatangani ketika Kanselir Jerman Angela Merkel bertemu dengan Perdana Menteri Tiongkok Li Keqiang di Tembok Besar Rakyat di Beijing.
Uni Eropa merupakan mitra dagang terbesar Tiongkok dan lawatan Merkel. Itu berlangsung di saat para pemimpin Eropa berupaya mendapatkan kesepakatan perdagangan dan investasi dengan Tiongkok, negara dengan perekonomian terbesar kedua di dunia.
Airbus, yang telah membangun fasilitas di kota Tiongkok utara --Tianjin-- bersaing sangat ketat dengan perusahaan pembuat pesawat Amerika Serikat Boeing untuk mendominasi pasar Tiongkok.
Kontrak yang ditandatangani itu juga berisi kepastian soal pembelian 30 pesawat A330, yaitu bagian dari kesepakatan pembelian 75 pesawat yang diumumkan Li saaat mengunjungi markas besar Airbus di kota Prancis, Toulouse, pada Januari.
Saat Presiden Tiongkok Xi Jinping berkunjung ke AS bulan lalu, perusahaan Boeing yang berpusat di Seattle mengumumkan catatan pembelian 300 pesawat produksinya, dengan nilai sekitar 38 miliar dolar.
Tiongkok diperkirakan akan menambah 6.330 pesawat baru senilai 950 miliar dolar bagi armada penerbangan komersialnya pada 2034, kata Boeing pada Agustus lalu.