Sukabumi, (Antara Megapolitan) - Palang Merah Indonesia Kabupaten Sukabumi, mengajak seluruh masyarakat agar menjadikan aksi kemanusiaan donor darah sebagai life style atau gaya hidup.
"Peringatan Hari Palang Merah dan Donor Darah Sedunia 2015 ini, kami mempunyai progam utama agar masyarakat tergugah secara rutin mendonorkan darahnya sebagai gaya hidup sehat," kata Ketua PMI Kabupaten Sukabumi, Ayi Abdullah di Sukabumi, Minggu.
Menurutnya, melalui tujuh prinsip gerakan PMI yakni kemanusiaan, kesamaan, kenetralan, kemandirian, kesukarelaan, kesatuan dan kesemestaan, pihaknya ikut memberikan pendidikan atau edukasi kepada masyarakat agar donor darah ini menjadi gaya hidup sehat.
Lebih lanjut, melalui berbagai kegiatan yang dilakukan ini menjadikan momentum untuk meningkatkan kesadaran masyarakat pentingnya mendonorkan darahnya untuk orang lain yang membutuhkannya.
Selain itu, dengan donor darah ini juga bisa membuat sehat si pendonor apalagi dilakukannya secara rutin yakni tiga bulan sekali.
"Tujuan dari peringatan donor darah ini adalah untuk mengjak seluruh masyarakat mengkontribusikan darahnya untuk menyelamatkan jiwa orang lain. Karena sesuai dengan moto kami, satu tetes darah kita bisa menyelamatkan nyawa orang lain," tambahnya.
Pada Peringatan Hari Palang Merah dan Donor Darah Sedunia 2015 ini, dilaksanakan berbagai kegiatan oleh PMI Kabupaten Sukabumi seperti penandatanganan bersama deklarasi donor darah sebagai gaya hidup, gerak jalan sehat, donor darah, pemberian penghargaan kepada aktif dan lain-lain.
"Kami juga mengapresiasi masyarakat Sukabumi pada hari ini yang sudah dengan rela mendonorkan darahnya, diperkirakan jumlah pendonor mencapai 300 orang yang nantinya darah dijadikan cadangan untuk warga yang membutuhkan," kata Ayi.
PMI: Jadikan Donor Darah Sebagai Gaya Hidup
Minggu, 7 Juni 2015 17:24 WIB
Tujuan dari peringatan donor darah ini adalah untuk mengjak seluruh masyarakat mengkontribusikan darahnya untuk menyelamatkan jiwa orang lain.