Tim Pengabdian Masyarakat Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia (FIK UI) membentuk komunitas peduli penyakit tidak menular atau Non Communicable Disease (NCD) lingkungan kampus.
"Saat ini kesadaran mahasiswa untuk menghindari penyakit tidak menular atau Non Communicable Disease (NCD) seperti obesitas, hipertensi, resistensi insulin, hiperglikemia dan dyslipidemia masih sangat kurang," kata Hening Pujasari pendiri komunitas dalam keterangan tertulisnya, Rabu.
Sebelum membentuk komunitas tersebut, Tim Pengmas FIK UI menggelar "Booth Camp Konselor Remaja: Pendekatan SDGs dalam Pencegahan Non-Communicable Diseases".
Baca juga: UI ciptakan alat minatransporter untuk jaga kesegaran ikan
Booth Camp menawarkan konsep berupa pelatihan dengan metode interaktif yang meliputi topik terkait NCD free, manajemen stress, demo menu sehat, latihan aktivitas fisik, menu sehat berbasis bahan lokal, istirahat tidur, dan media edukasi.
Materi tersebut dibawakan oleh narasumber dari FIK UI yang ahli dalam masing-masing bidangnya dan diikuti oleh puluhan mahasiswa S1 dan S2 dari ragam fakultas Rumpun Ilmu Kesehatan (RIK) di UI.
Hening Pujasari menuturkan kegiatan ini merupakan bentuk tindak lanjut upaya promotif kesehatan berupa kegiatan peer health educator sebaya yang telah dilaksanakan oleh para Dosen di Rumpun Ilmu Kesehatan dan Klinik Satelit.
Dengan dilaksanakannya Booth Camp diharapkan semakin meningkatkan keaktifan mahasiswa dalam pencegahan NCD.
Baca juga: Rektor UGM: Mitra asing tidak harus jadi dosen tetap atau rektor
Setelah kegiatan boot camp, kami akan melanjutkan kegiatan kampanye hidup sehat dan pemeriksaan kesehatan serta pembentukan komunitas.
Kegiatan ini dihadiri oleh Dekan dan jajaran pimpinan FIK UI, tim Boot Camp Konselor Remaja FIK UI, dosen pemerhati Booth Camp Konselor Remaja di FIK UI, dan peserta konselor remaja. Bentuk gerakan nyata yang dilakukan FIK UI adalah kegiatan Pengabdian Masyarakat IPTEK bagi Masyarakat.
Tim Pengmas FIK UI terdiri dari tiga Dosen Departemen Dasar Keperawatan dan Keperawatan Dasar (DKKD) yaitu Hening Pujasari, S.Kp., M. Biomed., MNAP, PhD; Ns. La Ode Abdul Rahman, S.Kep., MBA; Kuntarti, S.Kp., M. Biomed; dan tiga Mahasiswa Pascasarjana Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia yaitu Ns. Arjuna, S.Kep, Ns.Silvia Elki Putri, S.Kep, Ns. Boby Nurmagandi, S.Kep.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2019
"Saat ini kesadaran mahasiswa untuk menghindari penyakit tidak menular atau Non Communicable Disease (NCD) seperti obesitas, hipertensi, resistensi insulin, hiperglikemia dan dyslipidemia masih sangat kurang," kata Hening Pujasari pendiri komunitas dalam keterangan tertulisnya, Rabu.
Sebelum membentuk komunitas tersebut, Tim Pengmas FIK UI menggelar "Booth Camp Konselor Remaja: Pendekatan SDGs dalam Pencegahan Non-Communicable Diseases".
Baca juga: UI ciptakan alat minatransporter untuk jaga kesegaran ikan
Booth Camp menawarkan konsep berupa pelatihan dengan metode interaktif yang meliputi topik terkait NCD free, manajemen stress, demo menu sehat, latihan aktivitas fisik, menu sehat berbasis bahan lokal, istirahat tidur, dan media edukasi.
Materi tersebut dibawakan oleh narasumber dari FIK UI yang ahli dalam masing-masing bidangnya dan diikuti oleh puluhan mahasiswa S1 dan S2 dari ragam fakultas Rumpun Ilmu Kesehatan (RIK) di UI.
Hening Pujasari menuturkan kegiatan ini merupakan bentuk tindak lanjut upaya promotif kesehatan berupa kegiatan peer health educator sebaya yang telah dilaksanakan oleh para Dosen di Rumpun Ilmu Kesehatan dan Klinik Satelit.
Dengan dilaksanakannya Booth Camp diharapkan semakin meningkatkan keaktifan mahasiswa dalam pencegahan NCD.
Baca juga: Rektor UGM: Mitra asing tidak harus jadi dosen tetap atau rektor
Setelah kegiatan boot camp, kami akan melanjutkan kegiatan kampanye hidup sehat dan pemeriksaan kesehatan serta pembentukan komunitas.
Kegiatan ini dihadiri oleh Dekan dan jajaran pimpinan FIK UI, tim Boot Camp Konselor Remaja FIK UI, dosen pemerhati Booth Camp Konselor Remaja di FIK UI, dan peserta konselor remaja. Bentuk gerakan nyata yang dilakukan FIK UI adalah kegiatan Pengabdian Masyarakat IPTEK bagi Masyarakat.
Tim Pengmas FIK UI terdiri dari tiga Dosen Departemen Dasar Keperawatan dan Keperawatan Dasar (DKKD) yaitu Hening Pujasari, S.Kp., M. Biomed., MNAP, PhD; Ns. La Ode Abdul Rahman, S.Kep., MBA; Kuntarti, S.Kp., M. Biomed; dan tiga Mahasiswa Pascasarjana Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia yaitu Ns. Arjuna, S.Kep, Ns.Silvia Elki Putri, S.Kep, Ns. Boby Nurmagandi, S.Kep.
Editor : Naryo
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2019