Komisi IV DPRD Kota Bogor menggelar rapat kerja dengan Dinas Kesehatan (Dinkes) dan RSUD Kota Bogor untuk memastikan layanan kesehatan di Kota Bogor tetap berjalan di momen libur Lebaran 2024.

Ketua Komisi IV DPRD Kota Bogor Akhmad Saeful Bakhri meminta dan memastikan agar pelayanan kesehatan di 25 Puskesmas dan 22 rumah sakit, termasuk RSUD Kota Bogor selama libur Idul Fitri 1445, tetap siaga dan mengantisipasi terjadi kejadian luar biasa (KLB).

“Kita harapkan, harus tetap siaga melayani warga Kota Bogor dan memastikan ada petugas piket, baik dokter maupun tenaga medis,” ujar Saeful di Kota Bogor, Jumat.

Baca juga: Ketua DPRD harapkan Lebaran di Kota Bogor berjalan aman dan nyaman
Baca juga: DPRD Kota Bogor sahkan Perda tentang Bale Badami

Lebih lanjut, Saeful menyampaikan guna memaksimalkan pelayanan, Komisi IV DPRD Kota Bogor dan Dinkes Kota Bogor membuat nota kesepahaman, untuk menyediakan 20 ambulans yang tersebar di Puskesmas dan dua unit yang disiapkan Public Safety Center (PSC) yang bisa diakses oleh masyarakat 24 jam melalui layanan 119.

“Kami ingin memastikan pelayanan harus tetap maksimal. Untuk warga yang membutuhkan bantuan ambulans bisa menghubungi 119,” ujarnya.

Dalam segi pelayanan posko mudik, Saeful menyampaikan Dinkes Kota Bogor akan bekerja sama dengan seluruh pemangku kepentingan di Kota Bogor, guna menyediakan layanan pemeriksaan kesehatan bagi sopir dan pemudik yang ada di Terminal Baranangsiang.

 

Bagi warga yang membutuhkan layanan BPJS Kesehatan, Saeful memastikan masyarakat bisa mengakses layanan tersebut selama momen libur Idul Fitri, karena Dinkes Kota Bogor sudah mengeluarkan surat edaran.

“Untuk layanan IGD RS, Dinkes sudah berkoordinasi dengan semua RS agar tidak menolak pasien emergency, semoga di momen Lebaran nanti pelayanan bisa maksimal untuk warga Kota Bogor,” ucapnya.

Pewarta: Shabrina Zakaria

Editor : Naryo


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2024