Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kabupaten Bogor, Jawa Barat, mengimbau warganya turut menanam cabai di pekarangan rumah, sebagai bentuk mendukung "Gerakan Tanam Cabai Serentak se-Indonesia".
Penjabat Ketua TP PKK Kabupaten Bogor Siti Chomzah saat pembukaan Gertam Cabai di Alun-alun Cirimekar, Cibinong, Senin, menyebutkan bagi masyarakat yang tidak memiliki pekarangan rumah, bisa ikut berpartisipasi dengan menggunakan polybag atau kantong plastik.
"Masyarakat yang tidak memiliki lahan pun bisa melakukan penanaman cabai di dalam polybag. Jadi tidak harus tergantung kepada lahan pekarangan yang luas," kata Siti Chomzah.
Ia mengaku bangga karena Kabupaten Bogor ditetapkan sebagai tuan rumah pencanangan Gertam Cabai yang dirangkaikan dengan Hari Kesatuan Gerak PKK ke-52.
Siti Chomzah menjelaskan, kegiatan ini bertujuan untuk memasyarakatkan gerakan tanam cabai kepada warga. Karena, cabai merupakan salah satu komoditas yang kerap berdampak pada terjadinya inflasi setiap tahun.
Gertam Cabai dibuka oleh Ibu Negara Iriana Joko Widodo bersama Istri Wakil Presiden Ma'ruf Amin Wury Estu Handayani di Alun-alun Cirimekar, Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.
Iriana dan Wury hadir ditemani jajaran istri menteri Kabinet Indonesia Maju, salah satunya Annisa Pohan yang merupakan istri Menteri ATR/BPN Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).
Iriana dan jajaran menanam cabai sebagai tanda dimulainya Gertam Cabai Nasional yang juga dilakukan secara virtual oleh Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) se-Indonesia.
Kemudian, Iriana menyerahkan 1.000 paket sembako, tiga buah bantuan kursi roda, dokumen kependudukan, serta 500 buku resep kudapan tinggi protein secara simbolis.
Lalu, kegiatan dilanjutkan dengan penebaran 50 ribu benih ikan di Situ Citata, peninjauan food truck, mobil ATI (Ahli Teknologi dan Informasi), rapid test keamanan pangan, serta penanaman tujuh benih pohon alpukat miki.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2024
Penjabat Ketua TP PKK Kabupaten Bogor Siti Chomzah saat pembukaan Gertam Cabai di Alun-alun Cirimekar, Cibinong, Senin, menyebutkan bagi masyarakat yang tidak memiliki pekarangan rumah, bisa ikut berpartisipasi dengan menggunakan polybag atau kantong plastik.
"Masyarakat yang tidak memiliki lahan pun bisa melakukan penanaman cabai di dalam polybag. Jadi tidak harus tergantung kepada lahan pekarangan yang luas," kata Siti Chomzah.
Ia mengaku bangga karena Kabupaten Bogor ditetapkan sebagai tuan rumah pencanangan Gertam Cabai yang dirangkaikan dengan Hari Kesatuan Gerak PKK ke-52.
Siti Chomzah menjelaskan, kegiatan ini bertujuan untuk memasyarakatkan gerakan tanam cabai kepada warga. Karena, cabai merupakan salah satu komoditas yang kerap berdampak pada terjadinya inflasi setiap tahun.
Gertam Cabai dibuka oleh Ibu Negara Iriana Joko Widodo bersama Istri Wakil Presiden Ma'ruf Amin Wury Estu Handayani di Alun-alun Cirimekar, Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.
Iriana dan Wury hadir ditemani jajaran istri menteri Kabinet Indonesia Maju, salah satunya Annisa Pohan yang merupakan istri Menteri ATR/BPN Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).
Iriana dan jajaran menanam cabai sebagai tanda dimulainya Gertam Cabai Nasional yang juga dilakukan secara virtual oleh Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) se-Indonesia.
Kemudian, Iriana menyerahkan 1.000 paket sembako, tiga buah bantuan kursi roda, dokumen kependudukan, serta 500 buku resep kudapan tinggi protein secara simbolis.
Lalu, kegiatan dilanjutkan dengan penebaran 50 ribu benih ikan di Situ Citata, peninjauan food truck, mobil ATI (Ahli Teknologi dan Informasi), rapid test keamanan pangan, serta penanaman tujuh benih pohon alpukat miki.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2024