Bupati Bogor Iwan Setiawan menyerahkan sejumlah bantuan untuk keluarga korban yang meninggal dunia akibat longsor yang menyebabkan pasangan suami istri di Desa Petir, Kecamatan Dramaga, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.

Bupati Bogor mengunjungi rumah keluarga korban, Senin, untuk menyerahkan bantuan berupa alat-alat rumah tangga dari Dinas Sosial Kabupaten Bogor dan Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI.

Kemudian bantuan keuangan dari Pemerintah Kabupaten Bogor sebesar Rp5 juta dan bantuan keuangan pribadi sebesar Rp20 juta untuk keluarga korban meninggal dunia.

"Tambahan Rp20 juta dari kami sifatnya spontanitas bukan mau mengganti, tapi meringankan beban yang berduka untuk biaya tahlilan hari ketiga hari ketujuh dan 40 hari," ujarnya.

Baca juga: Pemkab Bogor beri bantuan pendidikan anak pedagang korban longsor di Puncak
Baca juga: PMI Sukabumi salurkan bantuan untuk keluarga korban meninggal tertimbun longsor

Iwan juga menginstruksikan Dinas Perumahan Kawasan Permukiman dan Pertanahan (DPKPP)  serta Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bogor untuk merehabilitasi rumah korban dan membuat tembok penahan tanah (TPT) setinggi 30 meter.

"Serta BPBD untuk membuat status bencana karena ada korban jiwa untuk mengeluarkan anggaran bantuan tidak terduga (BTT),” kata Iwan.

Di samping itu, ia juga meminta tim penanggulangan bencana di tingkat desa dan kecamatan untuk masif melakukan edukasi mitigasi bencana kepada masyarakat, terutama yang tinggal di tempat rawan bencana.

"Minimal mereka bisa mengungsi dari tempat rawan bencana ketika bahaya bencana mengancam,” ujarnya.

Baca juga: Pelaksana Tugas Bupati Bogor serahkan bantuan uang tunai untuk korban longsor Cijeruk
 
Lokasi bencana Desa Petir, Kecamatan Dramaga, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Senin (27/11/2023). (ANTARA/HO-Humas Pemkab Bogor).

Sementara, Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Bogor Ade Hasrat menjelaskan bencana yang menewaskan pasangan suami istri, Rahmat (38) dan Nurhasanah (35) ini terjadi pada Minggu (27/11) petang.

"Dikarenakan hujan Deras cukup lama sehingga mengakibatkan tebing setinggi sekitar 8 meter dengan lebar 12 meter longsor," kata Ade Hasrat.

Saat kejadian, kedua korban sedang berada di dalam kamar, sehingga tertimbun material longsor dan nyawanya tidak tertolong.

"Rumahnya rusak sedang. Korban sudah ditemukan dan dikuburkan hari ini," terangnya.

Pewarta: M Fikri Setiawan

Editor : Naryo


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2023