Bupati Subang Ruhimat menyampaikan pengangkatan ratusan guru honorer menjadi pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja itu bentuk komitmen pemerintah kabupaten memperbaiki kesejahteraan guru.
"Selamat kepada para guru PPPK (pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja) yang menerima SK dan SPMT (surat perintah melaksanakan tugas)," kata bupati, di Subang, Jawa Barat, Senin.
Ia menyampaikan kalau pengangkatan PPPK guru merupakan bagian dari komitmen Pemerintah Kabupaten Subang untuk meningkatkan kualitas pendidikan.
Selain itu, katanya, juga sebagai bukti kepedulian Pemkab Subang terhadap nasib guru honorer yang sudah lama mengabdi, mencurahkan tenaga dan pikirannya demi pembangunan pendidikan di berbagai daerah sekitar Subang.
Baca juga: Bupati Karawang lantik ribuan PPPK di Lapangan Karangpawitan
Ruhimat berharap pengangkatan para guru honorer menjadi PPPK benar-benar bisa memperbaiki kesejahteraan guru.
Diharapkan pula, agar para guru yang diangkat menjadi PPPK dalam menjalankan tugasnya bisa menciptakan sumber daya manusia yang berkualitas dan berdaya saing.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Subang, Tatang Komara, menyampaikan kalau di daerahnya terdapat 822 guru yang diangkat menjadi PPPK.
Baca juga: Kementerian PAN RB sebut konsep bekerja paruh waktu adil bagi tenaga honorer
Disebutkan kalau para guru yang telah diangkat menjadi PPPK di wilayah Subang telah menerima surat keputusan dan surat perintah melaksanakan tugas (SPMT).
"Semoga para guru yang diangkat menjadi PPPK bisa melaksanakan tugasnya, dan bisa fokus dalam menjalankan tugasnya," kata dia.
Ia menyampaikan terima kasih kepada bupati, karena telah memfasilitasi penyerahan SK kepada para guru PPPK.
"Tanpa waktu lama, para guru langsung menerima SK dan surat perintah melaksanakan tugas," katanya.
Baca juga: Pemkab Bogor ajukan sebanyak 2.909 formasi PPPK guru ke Kemendagri
Sementara perwakilan guru PPPK, Sekar Fitri, juga mengungkapkan rasa terima kasih kepada Bupati Subang Ruhimat, karena proses perekrutan PPPK dari awal sampai akhir tidak dipungut biaya apapun.
"Terima kasih telah mengangkat derajat dan memperbaiki taraf hidup kami" katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2023
"Selamat kepada para guru PPPK (pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja) yang menerima SK dan SPMT (surat perintah melaksanakan tugas)," kata bupati, di Subang, Jawa Barat, Senin.
Ia menyampaikan kalau pengangkatan PPPK guru merupakan bagian dari komitmen Pemerintah Kabupaten Subang untuk meningkatkan kualitas pendidikan.
Selain itu, katanya, juga sebagai bukti kepedulian Pemkab Subang terhadap nasib guru honorer yang sudah lama mengabdi, mencurahkan tenaga dan pikirannya demi pembangunan pendidikan di berbagai daerah sekitar Subang.
Baca juga: Bupati Karawang lantik ribuan PPPK di Lapangan Karangpawitan
Ruhimat berharap pengangkatan para guru honorer menjadi PPPK benar-benar bisa memperbaiki kesejahteraan guru.
Diharapkan pula, agar para guru yang diangkat menjadi PPPK dalam menjalankan tugasnya bisa menciptakan sumber daya manusia yang berkualitas dan berdaya saing.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Subang, Tatang Komara, menyampaikan kalau di daerahnya terdapat 822 guru yang diangkat menjadi PPPK.
Baca juga: Kementerian PAN RB sebut konsep bekerja paruh waktu adil bagi tenaga honorer
Disebutkan kalau para guru yang telah diangkat menjadi PPPK di wilayah Subang telah menerima surat keputusan dan surat perintah melaksanakan tugas (SPMT).
"Semoga para guru yang diangkat menjadi PPPK bisa melaksanakan tugasnya, dan bisa fokus dalam menjalankan tugasnya," kata dia.
Ia menyampaikan terima kasih kepada bupati, karena telah memfasilitasi penyerahan SK kepada para guru PPPK.
"Tanpa waktu lama, para guru langsung menerima SK dan surat perintah melaksanakan tugas," katanya.
Baca juga: Pemkab Bogor ajukan sebanyak 2.909 formasi PPPK guru ke Kemendagri
Sementara perwakilan guru PPPK, Sekar Fitri, juga mengungkapkan rasa terima kasih kepada Bupati Subang Ruhimat, karena proses perekrutan PPPK dari awal sampai akhir tidak dipungut biaya apapun.
"Terima kasih telah mengangkat derajat dan memperbaiki taraf hidup kami" katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2023