Sebanyak 383 calon Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Pemkab Bekasi menanti hasil seleksi kompetensi formasi tenaga kesehatan yang berlangsung di Kantor Regional III BKN Bandung pada 8-9 Desember 2022.

Asisten Administrasi Umum Setda Kabupaten Bekasi Jaoharul Alam di Cikarang, Sabtu, mengatakan pelaksanaan seleksi secara keseluruhan berlangsung dengan baik dan tanpa kendala berarti.

Pemkab Bekasi dan para peserta seleksi tinggal menunggu hasil akhir yang akan dikeluarkan Badan Kepegawaian Negara (BKN).

"Selama dua hari kemarin berjalan lancar, tidak ada kendala, proses di dalam juga lancar. Kami tinggal tunggu hasil yang nanti akan dikeluarkan oleh BKN," katanya.

Jaoharul berharap proses seleksi ini mampu memilih aparatur sipil negara berkualitas serta memiliki kemampuan teknis dan manajerial tinggi sehingga dapat membantu menjalankan program pemerintah daerah, khususnya di bidang pelayanan kesehatan.

"Harapannya menghasilkan para ASN yang berkualitas, mempunyai kemampuan teknis yang tinggi, juga manajerial yang cukup sehingga dapat membantu menyukseskan program pembangunan yang berkaitan dengan pelayanan kesehatan," katanya.

Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Kabupaten Bekasi Abdillah Madjid menjelaskan ada 179 formasi PPPK tenaga kesehatan yang tersedia. Dari 385 peserta yang mengikuti seleksi di Kantor Regional III BKN Bandung, dua peserta tidak hadir.

Sementara itu, Pelaksana tugas Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Bekasi Alamsyah mengatakan pihaknya menyiapkan tim tenaga kesehatan berikut sarana dan prasarana kesehatan untuk mendukung kelancaran selama proses seleksi kemarin.

"Kami support kegiatan seleksi penerimaan PPPK tenaga kesehatan yang dilaksanakan di Kantor Regional III BKN Bandung. Alhamdulillah kemarin sukses digelar tanpa kendala apapun," katanya.

Pewarta: Pradita Kurniawan Syah

Editor : Budi Setiawanto


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2022