Asosiasi Pengamat Energi Indonesia (APEI) memberikan apresiasi kepada PT PLN (Persero) atas keberhasilannya menjaga stabilitas dan keandalan pasokan listrik selama Ramadhan dan Idul Fitri 1443 Hijriah.
Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo, dalam keterangannya, Jumat menyambut baik apresiasi APEI terhadap kinerja PLN dalam mengamankan pasokan listrik selama Ramadan dan Idul Fitri pada 2022 ini.
Menurutnya, sebagai Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang bergerak di bidang ketenagalistrikan, penghargaan ini membuktikan kinerja luar biasa PLN dalam melayani seluruh masyarakat dalam merayakan momen besar di Tanah Air.
"Sudah menjadi kewajiban bagi PLN untuk dapat melayani masyarakat dengan menghadirkan pasokan listrik yang andal, berkualitas dan terjangkau. Tentunya bukan hanya di hari-hari besar saja, PLN akan senantiasa berusaha memberikan kualitas pasokan listrik terbaik setiap saat," ujarnya.
Baca juga: PLN bangun puluhan SPKLU di sejumlah destinasi wisata
Baca juga: PLN Jakarta suplai 2.500.000 VA untuk SPKLU bus TransJakarta
Dia menambahkan, khusus selama Ramadan dan Idul Fitri 2022, Darmawan menambahkan, PLN tak hanya memaksimalkan operasional pembangkit listrik, tapi juga menyiapkan 2.982 Posko Pengamanan Pelayanan Listrik dengan kekuatan 50.268 personel, 6.142 kendaraan dan 2.550 peralatan pendukung siaga di seluruh unit untuk kawal keandalan pasokan listrik.
Dari sisi layanan pelanggan sambungnya, PLN terus berupaya hadir lebih cepat, terintegrasi, mudah, dan dapat dimonitor serta dikontrol secara 'real-time'. Hal itu dapat dimanfaaatkan oleh pelanggan dengan mengakses aplikasi PLN Mobile yang tersedia di AppStore dan PlayStore.
"Melalui PLN Mobile, pelanggan bisa langsung melaporkan keluhan ataupun kebutuhan kelistrikan pelanggan setiap saat," imbuh Darmawan.
Baca juga: PLN selesaikan transmisi sepanjang 1.181 KMS topang kelistrikan di Jawa-Bali
Dia pun menambahkan, rating aplikasi PLN Mobile di Google PlayStore saat ini mencapai 4,8 dari skala 5 dengan sekitar 22 juta pengguna, membuktikan bahwa kemudahan yang dihadirkan oleh PLN untuk digitalisasi layanan juga mendapatkan apresiasi dari pelanggan.
Penghargaan tersebut diberikan oleh Sofyano Zakaria (Puskepi), Mamit Setiawan (Energy Watch), Komaidi Notonegoro (ReforMiner Institute), Defiyan Cori (Ekonom Konstitusi), Tulus Abadi (Ketua Harian YLKI), Marwan Batubara (IRESS), Salamudi Daeng (AEPI), Abra Talattov (INDEF), serta M. Kholid Syeirazi (Center for Energy Policy).
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2022
Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo, dalam keterangannya, Jumat menyambut baik apresiasi APEI terhadap kinerja PLN dalam mengamankan pasokan listrik selama Ramadan dan Idul Fitri pada 2022 ini.
Menurutnya, sebagai Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang bergerak di bidang ketenagalistrikan, penghargaan ini membuktikan kinerja luar biasa PLN dalam melayani seluruh masyarakat dalam merayakan momen besar di Tanah Air.
"Sudah menjadi kewajiban bagi PLN untuk dapat melayani masyarakat dengan menghadirkan pasokan listrik yang andal, berkualitas dan terjangkau. Tentunya bukan hanya di hari-hari besar saja, PLN akan senantiasa berusaha memberikan kualitas pasokan listrik terbaik setiap saat," ujarnya.
Baca juga: PLN bangun puluhan SPKLU di sejumlah destinasi wisata
Baca juga: PLN Jakarta suplai 2.500.000 VA untuk SPKLU bus TransJakarta
Dia menambahkan, khusus selama Ramadan dan Idul Fitri 2022, Darmawan menambahkan, PLN tak hanya memaksimalkan operasional pembangkit listrik, tapi juga menyiapkan 2.982 Posko Pengamanan Pelayanan Listrik dengan kekuatan 50.268 personel, 6.142 kendaraan dan 2.550 peralatan pendukung siaga di seluruh unit untuk kawal keandalan pasokan listrik.
Dari sisi layanan pelanggan sambungnya, PLN terus berupaya hadir lebih cepat, terintegrasi, mudah, dan dapat dimonitor serta dikontrol secara 'real-time'. Hal itu dapat dimanfaaatkan oleh pelanggan dengan mengakses aplikasi PLN Mobile yang tersedia di AppStore dan PlayStore.
"Melalui PLN Mobile, pelanggan bisa langsung melaporkan keluhan ataupun kebutuhan kelistrikan pelanggan setiap saat," imbuh Darmawan.
Baca juga: PLN selesaikan transmisi sepanjang 1.181 KMS topang kelistrikan di Jawa-Bali
Dia pun menambahkan, rating aplikasi PLN Mobile di Google PlayStore saat ini mencapai 4,8 dari skala 5 dengan sekitar 22 juta pengguna, membuktikan bahwa kemudahan yang dihadirkan oleh PLN untuk digitalisasi layanan juga mendapatkan apresiasi dari pelanggan.
Penghargaan tersebut diberikan oleh Sofyano Zakaria (Puskepi), Mamit Setiawan (Energy Watch), Komaidi Notonegoro (ReforMiner Institute), Defiyan Cori (Ekonom Konstitusi), Tulus Abadi (Ketua Harian YLKI), Marwan Batubara (IRESS), Salamudi Daeng (AEPI), Abra Talattov (INDEF), serta M. Kholid Syeirazi (Center for Energy Policy).
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2022