Sukabumi (Antara Megapolitan) - Puluhan relawan pasangan calon bupati dan wakil bupati Sukabumi, Jawa Barat, Kamis, menggunduli rambutnya setelah pasangan calon kepala daerah yang didukung mengklaim menang pada pilkada 9 Desember 2015.
Adapun relawan yang digundul tersebut merupakan relawan pasangan calon kepala daerah yang diusung Partai Golkar, Demokrat, Gerindra, PPP dan PKB, yakni Marwan Hamami (Ketua DPD Partai Golkar)-Adjo Sardjono (mantan Sekda Kabupaten Sukabumi.
"Dicukur hingga plontos ini merupakan salah satu bentuk kebahagiaan kami karena jagoan kami ini menang dalam pilkada, dan kami iklas menggunduli rambut tanpa imbalan apapun karena yang terpenting di tangan pasangan ini Kabupaten Sukabumi bisa menjadi yang terdepan," kata seorang relawan Irwan Kurniawan.
Sedangkan Marwan Hamami mengatakan, klaim kemenangan ini setelah tim tabulasi data perolehan suara diyakini pihaknya meraih suara sebanyak 47,03 persen suara atau sebanyak 523.666 suara.
Angka partisipasi masyarakat sebesar 62,8 dari jumlah daftar pemilih tetap sebanyak 1.760.647 jiwa. Pihaknya juga sangat mengapresiasi relawannya yang sudah bekerja keras berjuang untuk memenangkannya dalam pilkada ini, bahkan ada yang rela digundul.
Namun yang terpenting bukanlah eforia semata, tetapi jika nantinya data tabulasi perolehan suara ini sama dengan hasil perhitungan suara tingkat Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sukabumi dan dirinya dilatik menjadi kepala daerah dengan pasangannya Adjo Sardjono.
Yang utama adalah membangun bersama daerah ini agar lebih maju dengan peningkatan kesejahteraan.
"Kami juga mengajak seluruh warga Kabupaten Sukabumi agar membangun bersama-sama daerah ini sehingga menjadi daerah yang terdepan baik dalam segi kesejahteraan dan ekonomi," katanya
Sementara itu, Adjo Sardjono menambahkan, sudah berani mengklaim menang ini karena dilihat dari hasil deks pilkada maupun survey independen serta tim tabulasinya menunjukan perolehan suara yang hampir sama sehingga tinggal menunggu hasil real count dari KPU Kabupaten Sukabumi.
"Kami sangat berterima kasih kepada masyarakat dan ayo bersama-sama membangun daerah ini, karena tanpa masyarakat kami bukan siapa-siapa. Kami juga meminta kepada warga untuk selalu mengawal pemerintahan kami, setelah kami benar-benar dilantik menjadi kepala daerah," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2015
Adapun relawan yang digundul tersebut merupakan relawan pasangan calon kepala daerah yang diusung Partai Golkar, Demokrat, Gerindra, PPP dan PKB, yakni Marwan Hamami (Ketua DPD Partai Golkar)-Adjo Sardjono (mantan Sekda Kabupaten Sukabumi.
"Dicukur hingga plontos ini merupakan salah satu bentuk kebahagiaan kami karena jagoan kami ini menang dalam pilkada, dan kami iklas menggunduli rambut tanpa imbalan apapun karena yang terpenting di tangan pasangan ini Kabupaten Sukabumi bisa menjadi yang terdepan," kata seorang relawan Irwan Kurniawan.
Sedangkan Marwan Hamami mengatakan, klaim kemenangan ini setelah tim tabulasi data perolehan suara diyakini pihaknya meraih suara sebanyak 47,03 persen suara atau sebanyak 523.666 suara.
Angka partisipasi masyarakat sebesar 62,8 dari jumlah daftar pemilih tetap sebanyak 1.760.647 jiwa. Pihaknya juga sangat mengapresiasi relawannya yang sudah bekerja keras berjuang untuk memenangkannya dalam pilkada ini, bahkan ada yang rela digundul.
Namun yang terpenting bukanlah eforia semata, tetapi jika nantinya data tabulasi perolehan suara ini sama dengan hasil perhitungan suara tingkat Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sukabumi dan dirinya dilatik menjadi kepala daerah dengan pasangannya Adjo Sardjono.
Yang utama adalah membangun bersama daerah ini agar lebih maju dengan peningkatan kesejahteraan.
"Kami juga mengajak seluruh warga Kabupaten Sukabumi agar membangun bersama-sama daerah ini sehingga menjadi daerah yang terdepan baik dalam segi kesejahteraan dan ekonomi," katanya
Sementara itu, Adjo Sardjono menambahkan, sudah berani mengklaim menang ini karena dilihat dari hasil deks pilkada maupun survey independen serta tim tabulasinya menunjukan perolehan suara yang hampir sama sehingga tinggal menunggu hasil real count dari KPU Kabupaten Sukabumi.
"Kami sangat berterima kasih kepada masyarakat dan ayo bersama-sama membangun daerah ini, karena tanpa masyarakat kami bukan siapa-siapa. Kami juga meminta kepada warga untuk selalu mengawal pemerintahan kami, setelah kami benar-benar dilantik menjadi kepala daerah," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2015