Bogor (Antaranews Bogor) - Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto berpesan kepada seluruh peserta ujian nasional agar meraih kelulusan dengan cara yang jujur.
"Jemput masa depan dengan kegigihan, saya bangga melihat di depan ada adik-adik kalian mendukung para peserta UN (ujian nasional) dengan memberikan pita biru sebagai simbol kejujuran," katanya di Bogor, Jawa Barat, Senin.
Bima Arya meninjau pelaksanaan UN tingkat SLTA di beberapa sekolah pada hari pertama, di antaranya ke SMAN 1, SMKN 1, MAN 2, dan SMA Bhakti Insani.
Ia juga mendoakan yang terbaik kepada para peserta UN.
"Kalian sudah berusaha semaksimal mungkin dan sekarang tinggal pasrahkan semua kepada penentu segalanya, karena di dunia ada dua, yaitu ikhtiar dan doa," katanya.
Ia meminta peserta UN untuk bersikap optimistis.
"Ikhtiarnya sudah, belajarnya sudah, tinggal serahkan semua dan ikklaskan, kosongkan pikiran, semangat, dan optimistis, Insya Allah, saya yakin masa depan akan milik kalian semua," katanya.
Bima juga mengajak kepada para peserta UN untuk bersemangat dan memberikan yang terbaik.
"Karena kalau telah berusaha yang terbaik, Insya Allah, Allah SWT akan memberikan yang terbaik pula," katanya.
Rektor Universitas Pakuan (Unpak) Bogor Prof Bibin Rubini selaku pengawas UN menjelaskan pelaksanaan UN 2014 sudah lebih lancar daripada tahun-tahun sebelumnya, baik pendistribusian soal maupun pengadaan karena semua lebih lancar.
"Karena sekarang lebih koordinasi antara pihak pengawas satuan pendidikan, dalam hal ini adalah dari dosen-dosen dari beberapa perguruan tinggi," katanya.
Di antaranya, kata dia, Universitas Pakuan dan beberapa perguruan tinggi swasta di Kota Bogor, yang dilibatkan untuk melaksanakan tugas pengawasan satuan pendidikan.
Terkait dengan pendistribusian soal, katanya, semua soal lengkap dan tidak ada masalah.
Pihaknya berharap agar hasil UN 2014 bisa meningkat kualitasnya.
Selain itu, hasil ujian hendaknya diperoleh dengan cara-cara yang terpuji, yaitu dengan menjunjung tinggi kejujuran.
"Jadi prestasi itu pasti dan jujur itu harus. Itu yang kita inginkan," katanya.
Pada hari pertama UN, mata pelajaran yang diujikan yakni Bahasa Indonesia, IPA (Biologi) dan IPS (Geografi).
Pada hari kedua, Selasa (15/4), Matematika dan Sosiologi, dan hari ketiga pada Rabu (16/4) Bahasa Inggris, IPA (Fisika), dan IPS (Ekonomi).
Penyelenggara UN 2014 di Kota Bogor di 49 SMA negeri dan swasta dengan jumlah total 6.606 siswa.
Untuk siswa SMK dilaksanakan di 72 SMK negeri dan swasta dengan jumlah total 11.298 siswa.
UN tingkat Madrasah Aliyah (MA) dilaksanakan di 15 sekolah MA dengan jumlah total 1.302 siswa, sedangkan UN program Paket C (setara SLTA) diikuti 1.428 siswa dilaksanakan di empat sekolah.
Wali Kota Bogor: Raih kelulusan dengan kejujuran
Senin, 14 April 2014 20:34 WIB
"Jadi prestasi itu pasti dan jujur itu harus. Itu yang kita inginkan,"