Kabupaten Bekasi (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Bekasi, Jawa Barat mengapresiasi dukungan dari Yayasan Save The Children Indonesia dan PT. DOW Indonesia dalam mendukung realisasi program sekolah hijau atau Adiwiyata untuk SMP Negeri 1 Cikarang Pusat.
Sekretaris Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Bekasi Sukmawaty Karnahadijat turut mendorong kontribusi dan kepedulian dunia usaha dan organisasi dalam upaya mewujudkan pelestarian sekolah berbasis lingkungan di Kabupaten Bekasi.
"Yayasan Save Children Indonesia dan PT. DOW Indonesia diharapkan dapat terus mendukung program Sekolah Adiwiyata di Kabupaten Bekasi. Sehingga diharapkan mampu memperkuat gerakan peduli dan berbudaya lingkungan hidup di sekolah," katanya di Cikarang, Rabu.
Baca juga: Kota Bekasi tahun ini tambah 15 Sekolah Adiwiyata, total 143
Baca juga: 20 sekolah di Kabupaten Bekasi meraih predikat Adiwiyata
Dia mengatakan kolaborasi pemerintah daerah dengan dunia usaha maupun yayasan melalui program ini diharapkan bisa berjalan secara berkelanjutan guna menambah jumlah sekolah adiwiyata di Kabupaten Bekasi.
"Dengan kolaborasi ini, kami berharap sekolah semakin peduli dan berbudaya lingkungan serta berperan aktif terhadap pelestarian pembangunan lingkungan asri berkelanjutan untuk generasi mendatang," katanya.
Perwakilan Yayasan Save The Children Indonesia Evie mengatakan pihaknya akan terus mendukung dan memfasilitasi bantuan program tanggung jawab sosial lingkungan perusahaan atau CSR dari PT. DOW Indonesia.
"Dukungannya berupa pemberian untuk peningkatan perangkat keras efisiensi energi, penyediaan perangkat sampah serta peningkatan kinerja lingkungan sekolah dan kesadaran praktik keberlanjutan," katanya.
Baca juga: Pemkab Bekasi salurkan CSR perusahaan untuk kembangkan sekolah adiwiyata
Evie menjelaskan Save The Children Indonesia merupakan organisasi Hak Anak Nasional yang menjadi bagian dari gerakan global dengan keyakinan bahwa setiap anak berhak memiliki hidup dan masa depan lebih baik.
"Sebuah program Green Generation Initiative bertujuan untuk menciptakan model sekolah dengan jejak lingkungan seperti yang ada di SMPN 1 Cikarang Pusat. Program ini juga sekaligus menjadi langkah awal kolaborasi antara pemerintah daerah, dunia usaha dan NGO dalam mendukung gerakan Sekolah Adiwiyata di Kabupaten Bekasi," kata dia.
