Manado (ANTARA) - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menyebutkan sebagian besar wilayah Sulawesi Utara masih berada dalam periode musim kemarau.
"Saat ini wilayah Sulawesi Utara masih dalam periode musim kemarau, meski begitu masih terjadi hujan," kata Kepala Bidang Observasi dan Informasi BMKG Stasiun Klimatologi Sulawesi Utara, M Candra Buana, di Minahasa Utara, Senin.
Dia mengatakan, hujan yang terjadi beberapa hari ini merupakan anomali kondisi cuaca yang dikarenakan suhu muka laut masih cenderung hangat.
Sementara Madden-Julian Oscillation (MJO) yang berada pada maritim Indonesia memungkinkan terbentuknya awan konvektif yang dapat menyebabkan terjadinya hujan sedang hingga lebat.
Dia berharap warga tetap mewaspadai potensi terjadinya kebakaran, sementara ketika membuka lahan pertanian diharapkan tidak dengan cara membakar.
Warga juga diharapkan menjaga kebersihan lingkungan pada musim hujan agar saluran air tidak terhambat sehingga tidak menyebabkan genangan atau banjir.
