Baznas dan Le Minerale kirim 224.000 liter air untuk Gaza

Jakarta (ANTARA) - Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) RI bersama Le Minerale menyalurkan 224.000 liter air bersih bagi warga Gaza, Palestina, untuk membantu memenuhi kebutuhan dasar di tengah krisis kemanusiaan.

Ketua Baznas RI, Prof Noor Achmad, mengatakan bantuan setara 28 tangki air tersebut menjangkau empat titik di Distrik Syeikh Radwan, Jabaliya City, North Gaza, dengan penerima manfaat sekitar 14.000 jiwa atau 2.800 kepala keluarga.

"Air bersih ini sangat penting bagi warga Gaza, mengingat mereka kesulitan mengaksesnya akibat kerusakan jaringan pipa, terbatasnya pasokan, dan blokade yang menghambat masuknya bantuan," ujarnya dalam keterangannya, Kamis.

Ia menegaskan aksi ini tidak sekadar distribusi logistik, tetapi juga simbol kehadiran dan kepedulian bangsa Indonesia. Baznas memilih Le Minerale sebagai mitra karena merupakan merek asli Indonesia yang tidak memiliki afiliasi asing.

Menurut Noor, pendistribusian dilakukan tepat sasaran di tengah kondisi keamanan yang dinamis melalui kerja sama dengan lembaga profesional di bidangnya. Ia berharap bantuan tersebut dapat mengurangi penderitaan dan membantu pemenuhan kebutuhan dasar masyarakat Gaza.

Marketing Director Le Minerale, Febri Satria Hutama, mengatakan pihaknya konsisten membantu Palestina sejak beberapa tahun terakhir. "Membantu Palestina bukan sekadar aksi sesaat, tapi komitmen yang kami jalankan secara rutin," katanya.

Ia menambahkan, program sedekah botol bekas bersama Baznas pada tahun ini berhasil menghimpun Rp250 juta untuk warga Gaza. Le Minerale juga menjadi brand pertama yang secara terbuka mendukung pernyataan pemerintah untuk bersama Palestina pada 2023.

Febri menyampaikan terima kasih kepada Baznas atas kepercayaan untuk bersama-sama meringankan penderitaan masyarakat Gaza. Bantuan air bersih ini diharapkan menjadi salah satu solusi mendesak sekaligus memperkuat solidaritas kemanusiaan Indonesia-Palestina.