Jakarta (ANTARA) - Pada esensinya perang dagang adalah perang strategi. Bagi Presiden Amerika Serikat Donald Trump, kebijakan tarif adalah strategi mengembalikan kejayaan industri Amerika yang kurang kompetitif dalam bersaing bebas dengan banyak mitra dagangnya.
Oleh karena itu, 2 April 2025 disebutnya sebagai deklarasi independensi ekonomi atau liberation day.
Di era adu jitu strategi besar, Presiden Prabowo, sebagai seorang pembaca yang tekun, telah memikirkan dan menyusun berbagai strategi besar untuk bangsa yang ia pimpin, Indonesia.
Kantor Komunikasi Kepresidenan (PCO) berkomitmen untuk terus memperkuat komunikasi publik dan berharap masyarakat juga semakin meningkatkan literasi agar mampu berkontribusi mewujudkan strategi besar dari Presiden Prabowo.
Penting bagi kita untuk membaca dan memahami dan kembali ke tujuan-tujuan utama dari strategi-strategi besar Presiden kita. Pemahaman publik atas strategi Presiden akan membantu pelaksanaannya. Oleh karena itu baru-baru ini Presiden meminta para pembantunya untuk meningkatkan kemampuan komunikasi publik.
Pertama, memperkokoh demokrasi. Presiden Prabowo melalui para menterinya memastikan tidak ada pengembalian “dwifungsi TNI”. Pemerintah, melalui UU TNI yang baru, justru menjaga supremasi sipil karena memberi batasan terhadap peran TNI aktif hanya pada 14 lembaga yang relevan dengan kemampuan prajurit TNI.
Kedua, memantapkan pertahanan negara. Presiden Prabowo memastikan bahwa TNI memiliki peralatan terbaik dan sumber daya yang optimal serta dapat hadir di seluruh teritori NKRI.
Ketiga, mencapai kemandirian pangan dan energi. Presiden Prabowo memastikan distribusi pupuk yang tepat sasaran, salah satunya dengan membenahi tata kelola pupuk bersubsidi.
Keempat, menciptakan lapangan kerja. Melalui berbagai program, seperti Makan Bergizi Gratis (MBG), Koperasi Desa Merah Putih, renovasi dan pembangunan rumah, serta akselerasi hilirisasi industri, Presiden Prabowo berhasil menciptakan jutaan lapangan kerja baru.
Kelima, memperkuat Sumber Daya Manusia (SDM). Presiden Prabowo menjalankan berbagai program strategis untuk meningkatkan kualitas SDM dan mencetak generasi Indonesia yang sehat, cerdas, serta produktif. Mulai dari Makan Bergizi Gratis, Cek Kesehatan Gratis, Pendirian Sekolah Rakyat, Sekolah Unggulan, renovasi puluhan ribu sekolah, pengadaan smart board di ruang-ruang kelas, serta peningkatan tunjangan guru yang langsung disalurkan.
Keenam, melanjutkan hilirisasi dan industrialisasi. Presiden Prabowo mendirikan Badan Pengelola Investasi Danantara untuk memperkuat hilirisasi 28 komoditas strategis Indonesia, mengurangi ketergantungan pada investasi asing dan memastikan keberlanjutan industri nasional.
Ketujuh, sejahterakan desa. Presiden Prabowo meningkatkan perputaran uang di tingkat desa melalui program MBG dan Koperasi Desa Merah Putih.
Kedelapan, memberantas korupsi. Presiden Prabowo menunjukkan komitmennya, sesuai dengan Astacita poin ketujuh, memperkuat pencegahan dan pemberantasan korupsi.
Presiden Prabowo, sebagai Strategist in Chief, terus membawa Indonesia menuju masa depan yang lebih baik dengan landasan strategi dan ekonomi domestik yang kuat dan jelas.
*) Noudhy Valdryno adalah Deputi Bidang Diseminasi dan Media Informasi Kantor Komunikasi Kepresidenan (PCO)
Baca juga: Buah simalakama tarif Trump
Baca juga: Medan tempur baru Presiden Prabowo: Tarif Trump dan tekanan asimetris