Bogor (Antaranews Megapolitan) - Departemen Ilmu Keluarga dan Konsumen (IKK), Institut Pertanian Bogor (IPB) bekerjasama dengan Universitas Putra Malaysia (UPM) melakukan Credit Transfer untuk pertama kalinya. Program tersebut di mulai sejak Februari 2018 sampai dengan Juli 2018.
Lima mahasiswa IKK yang terpilih untuk belajar di UPM, diantaranya yaitu Hanin Khalisharani, Jihaan Khoirunnisaa, Anita Yuza Hidayati, Samsa Wigar Prayitno, dan Gina Amalia Nurdini.
Kelima mahasiswa ini terpilih berdasarkan seleksi yang ketat oleh dosen-dosen IKK, yaitu seleksi berkas dan wawancara langsung dengan menggunakan dua bahasa. Di UPM, mahasiswa IPB akan mempelajari beberapa mata kuliah sejenis dan melakukan bakti siswa (program turun desa) selama setiap minggu sekali.
Pada kegiatan tersebut, Hanin dan teman-temannya akan mempelajari tentang kebudayaan masyarakat asli Malaysia, mengikuti program bersih-bersih lingkungan bersama mahasiswa UPM lainnya, dan membuat program dengan masyarakat di sana.
Hanin menjelaskan bahwa Departemen IKK IPB merupakan satu-satunya departemen yang berada di Indonesia dan menggeluti ilmu keluarga, anak, dan konsumen. Tujuan adanya kegiatan ini adalah untuk memperbaiki kualitas dan daya saing dengan berbagai keilmuan lain di Indonesia dan mancanegara, selain itu untuk membangun kerjasama yang baik diantara kedua universitas.
''Saya bersyukur dan enggak nyangka bisa lolos seleksi, saya yakin ini adalah kesempatan berharga yang Allah kasih buat saya biar saya bisa berkembang dan lebih baik. Saya dan temen-temen juga berharap bisa membawa nama baik IKK selama disana,'' ujar Hanin. (UAM/Zul).
Lima mahasiswa IPB ikuti Student Exchange di Universitas Putra Malaysia
Sabtu, 24 Februari 2018 19:13 WIB
Saya bersyukur dan enggak nyangka bisa lolos seleksi, saya yakin ini adalah kesempatan berharga yang Allah kasih buat saya biar saya bisa berkembang dan lebih baik.