Kota Bogor (ANTARA) - Sebanyak 16 anggota baru Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kota Bogor, Jawa Barat, menandatangani pakta integritas di Kantor PWI Kota Bogor, Tanahsareal, setelah lulus melalui Orientasi Kewartawanan dan Keorganisasian (OKK).
Ketua PWI Kota Bogor Herman Indrabudi alias Aldo dalam keterangannya di Kota Bogor, Minggu, menjelaskan isi dalam pakta integritas tersebut, para anggota baru berjanji mengenai beberapa hal.
"Ada 16 orang anggota baru PWI Kota Bogor telah menandatangani pakta integritas, insya Allah kehadiran mereka memperkuat memperkuat keberadaan PWI," kata Aldo.
Sejumlah ketentuan dalam pakta integritas yaitu patuh dan taat terhadap Peraturan Dasar dan Peraturan Rumah Tangga (PD/PRT), bersedia menjaga integritas, kredibilitas, loyalitas terhadap organisasi.
Kemudian, menjaga kesatuan, persatuan dan marwah PWI, berpegang teguh kepada Kode etik jurnalistik dalam menjalankan profesi wartawan, serta mematuhi segala aturan yang ada di PWI.
"Apabila selama mereka menjadi anggota PWI Kota Bogor kemudian melanggar maka akan menerima sanksi yang dijatuhkan oleh organisasi," ujar Aldo.
Ia menjelaskan, secara keseluruhan ada sebanyak 19 wartawan Kota Bogor yang mengikuti OKK di Kota Bandung, namun baru 16 wartawan yang menandatangani pakta integritas. Sisanya akan menyusul di kemudian hari.
Aldo menyebutkan saat ini PWI Kota Bogor sedang melakukan pembenahan organisasi dengan mengusung visi "Rumah Nyaman Wartawan" yang bertujuan agar semua wartawan bisa menjadikan PWI rumah yang aman dan nyaman dalam bekerja.
"PWI sebagai rumah nyaman wartawan ini tidak terbatas pada anggota dan pengurus saja, tetapi seluruh wartawan yang ada di Kota Bogor bisa memanfaatkan fasilitas di PWI," paparnya.
Visi tersebut diwujudkan melalui beberapa kegiatan rutin, seperti olahraga bersama setiap Jumat. Lalu, memberikan jaminan bantuan hukum bagi anggota PWI, serta menjamin asuransi jiwa untuk wartawan dan keluarganya.
"Selain itu kami lengkapi juga fasilitas yang ada di tempat ini (sekretariat). Kami ingin wartawan semakin berkualitas untuk Indonesia kuat," sebut Aldo.