Jakarta (ANTARA) - Buku Street Fighter karya Mohsein Saleh Badegel, pendiri PT Indonesia Mental Inspirasi (PT IMI), resmi diperkenalkan ke publik dalam acara pre-launching yang penuh inspirasi.
Acara ini menjadi bagian dari rangkaian kegiatan pembukaan kantor cabang baru PT IMI di Semarang, sekaligus menekankan pentingnya kesadaran akan kesehatan mental dan pengelolaan emosi di era modern.
Buku Street Fighter tidak hanya menjadi sebuah karya tulis, tetapi juga cerminan perjalanan hidup Mohsein Saleh Badegel yang penuh tantangan.
Buku ini saya tulis untuk menggambarkan bagaimana perjuangan hidup, keterbatasan, dan kegagalan dapat menjadi batu loncatan menuju kesuksesan.
“Street Fighter adalah pesan bagi siapa saja yang sedang berjuang bahwa ketahanan mental dan keberanian. Ini adalah kunci untuk menghadapi kehidupan,” ujar Mohsein dalam berbaginya dalam keterangan tertulisnya, Jumat.
Berdasarkan data, hampir 50 perae generasi Z di Indonesia dilaporkan menghadapi tekanan mental akibat tuntutan akademik, pekerjaan, dan media sosial.
Mohsein berharap buku ini dapat menjadi inspirasi untuk membantu mereka bangkit dari tantangan dan membangun mental yang lebih kuat.
Mengkomunikasikan Inspirasi dengan Aksi Bersamaan melalui peluncuran buku, jelasnya, PT Indonesia Mental Inspirasi memperkenalkan kantor cabang barunya di Semarang.
Hal ini sebagai langkah untuk memperluas jangkauan layanan kesehatan mental dan pengembangan diri.
Mohsein menegaskan buku ini bukan hanya cerita dan ini merupakan adalah filosofi yang saya tanamkan dalam setiap langkah PT IMI. Kami ingin terus memberikan solusi, tidak hanya melalui tulisan tetapi juga melalui layanan nyata di masyarakat.
Acara ini juga dirangkai dengan seminar bertajuk Anger Management 101: Kelola Amarahmu untuk Kesehatan Mental yang Lebih Baik .
Seminar ini menghadirkan Ade Ayu Ariesta, Psikolog Direktur PT IMI Semarang, serta Kuriake Kharismawan, Psikolog sekaligus Dosen UNIKA Semarang, yang memberikan wawasan praktis tentang pengelolaan emosi dalam kehidupan sehari-hari.
Harapan Melalui Street Fighter
Mohsein menambahkan Street Fighter adalah pengingat bahwa kesuksesan yang sesungguhnya adalah kesuksesan yang bermanfaat bagi masyarakat. Saya berharap buku ini dapat menjadi sumber kekuatan bagi mereka yang merasa kehilangan arah. Tidak ada tantangan yang terlalu besar jika kita memiliki tekad yang kuat dan mental yang tangguh.
Acara pre-launching ini juga didukung oleh Universitas Al-Azhar Indonesia (UAI) yang diwakili oleh Dr. Faisal Hendra,Lc. MA selaku Wakil Rektor III. Ia menyampaikan dukungannya terhadap kegiatan tersebut dan siap mendukung baik dari sisi pendidikan dan pelatihan serta peningkatan kompetensi bagi masyarakat umum.
Tokoh-tokoh penting seperti Wakapolda Jateng Brigjen Pol Drs. Agus Suryo Nugroho, SH, M.Hum. juga memberikan dukungan dan motivasinya. Selain itu mendapatkan dukungan dari Jenderal TNI (Purn.) Prof.Dr.H.Dudung Abdurachman, SE,MM dalam video mengucapkan selamat dan sukses serta memberikan inspirasi dan sejumlah tokoh turut hadir memberikan dukungan.
Menginspirasi untuk Melangkah Lebih Jauh
Buku Street Fighter tidak hanya menginspirasi, tetapi juga menggerakkan pembacanya untuk bertindak. Dengan visi tertuang dalam buku ini, PT IMI berkomitmen untuk terus memperluas dampak positif, tidak hanya di Semarang tetapi juga di seluruh Indonesia.
Sebagai penutup, Mohsein mengajak masyarakat untuk membaca Street Fighter dan menjadikannya panduan dalam menghadapi tantangan hidup.
“Buku ini adalah pengingat bahwa kesuksesan sejati dimulai dari diri kita sendiri—dari keberanian untuk menghadapi ketakutan, mengelola emosi, dan terus melangkah, satu langkah kecil setiap hari,” tutupnya.
Buku Street Fighter diperkenalkan ke publik
Jumat, 10 Januari 2025 14:37 WIB