Pemkot Bogor latih operator aplikasi bansos

Kota Bogor (ANTARA) - Pemerintah Kota Bogor memberikan pelatihan kepada operator pengelolaan hibah dan bantuan sosial secara digital melalui  aplikasi Sistem Administrasi Hibah Bansos Terintegrasi (Sahabat) untuk mengoptimalkan pelayanan kepada masyarakat. 

Sekretaris Daerah Kota Bogor Syarifah Sofiah di Kota Bogor, Kamis, mengatakan dengan ada reformasi birokrasi bidang hibah dan bantuan sosial melalui penggunaan aplikasi Sahabat dapat bermanfaat bagi warga. 

“Saya menyambut baik workshop yang dilaksanakan, namun sebaik dan sebagus apapun aplikasi tergantung operator," katanya.

Syarifah menuturkan, menyusul pelatihan yang telah diberikan pada petugas, lebih lanjut regulasi sebagai landasan kerja akan dipersiapkan.

"Manusia selaku operator harus memahaminya sehingga kegiatan ini menjadi tahapan yang harus dilalui agar sistem yang direncanakan dapat berjalan dengan baik,” kata Sekda.

Kegiatan yang dilaksanakan 24 hingga 26 Mei 2023 diikuti para kepala seksi dan operator perangkat daerah. Di hari pertama dan di hari kedua diikuti para kasi kemasyarakatan dan operator wilayah yang terlibat hibah dan bansos di Kota Bogor.

Dengan aplikasi Sahabat, diharapkan penyaluran hingga pelaporan hibah bansos di Kota Bogor sebagai pelayanan memudahkan masyarakat karena dapat dilakukan dengan cepat, lancar dan berkeadilan. 

Selain itu, tahapan verifikasi dan validasi secara benar dan baik agar ke depan tidak menjadi permasalahan.

“Dalam verifikasi dan validasi harus menjadi pertimbangan, perhatian benar landasan hukum karena hibah ada ketentuannya. Ini menjadi satu keharusan,” katanya.

Syarifah juga mengingatkan untuk memerhatikan proses sosialisasi di awal, karena tidak menutup kemungkinan akan menimbulkan keluhan dari masyarakat pada masing-masing pada perangkat daerah.

"Pastinya ada proses dan itu akan berbeda pada saat diberikan nomor akses untuk aplikasi Sahabat dan untuk para operator," katanya.

Syarifah pun menyampaikan dengan adanya pelayanan-pelayanan yang dilakukan secara digitalisasi, diharapkan mampu meningkatkan kinerja dan berdampak kepada yang ditanganinya, yaitu masyarakat Kota Bogor.