Bekasi (ANTARA) - Pemerintah Kota Bekasi, Jawa Barat mengumumkan bahwa hari bebas kendaraan di daerah itu untuk sementara ditiadakan mengingat bertepatan dengan peringatan Hari Raya Imlek.
"Car free day minggu besok ditiadakan untuk menghormati saudara-saudara kita warga (keturunan, red.) Tionghoa atau umat Khonghucu," kata Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Bekasi Yudianto di Bekasi, Jumat.
Dia mengatakan peniadaan hari bebas kendaraan pada akhir pekan ini sesuai surat edaran nomor 660.1/523/DinasLH.TLPKLH terkait pengumuman Penghentian Sementara Hari Bebas Kendaraan pada Minggu tanggal 22 Januari 2023.
Baca juga: Pemkot Bekasi gelar car free day usung konsep budaya
Baca juga: Wali Kota Bekasi bagikan bendera Merah Putih kepada warga saat CFD
"Penghentian sementara ini karena bertepatan dengan Hari Raya Imlek yang jatuh tepat pada hari Minggu (22/1) tersebut, sekaligus menghormati perayaan Imlek bagi yang menjalankan," katanya.
Pemerintah daerah setempat meminta segenap unsur terkait untuk membantu sosialisasi kepada seluruh penikmat hari bebas kendaraan di daerah itu agar masyarakat luas mengetahui surat edaran tersebut.
Pihaknya akan membuka kembali hari bebas kendaraan yang biasa dilakukan di sepanjang ruas Jalan Jenderal Ahmad Yani Kota Bekasi itu pada akhir pekan depan atau tanggal 29 Januari 2023.
Baca juga: Car Free Day Kota Bekasi direncanakan diaktifkan mulai 21 Juni
"Warga bisa kembali menikmati olahraga santai dengan keluarga ataupun sekadar untuk menikmati santapan jajanan di area tersebut akhir pekan depan," kata dia.
Hari bebas kendaraan Bekasi ditiadakan bertepatan perayaan Imlek
Jumat, 20 Januari 2023 19:06 WIB
Car free day minggu besok ditiadakan untuk menghormati saudara-saudara kita warga (keturunan, red.) Tionghoa atau umat Khonghucu.