Bekasi, (Antara Megapolitan) - Wakil Wali Kota Bekasi Ahmad Syaikhu berpesan agar Musabaqoh Tilawatil Al Quran (MTQ) dijadikan sebagai ajang mencari qori dan qoriah terbaik untuk terus dibina secara berkelanjutan.
"MTQ merupakan sarana bagi masyarakat untuk lebih mencintai Al Quran. Saya harap tidak ada jual beli qori dan qoriah hanya untuk menjadi juara umum," katanya di Bekasi, Selasa.
Menurut dia, budaya transaksional telah memunculkan paradigma bahwa tuan rumah selalu mendominasi juara umum dalam setiap perhelatan MTQ.
Hal itu diungkapkan Syaikhu saat membuka MTQ tingkat Kota Bekasi yang berlangsung di Kecamatan Pondok Gede, Selasa (6/10).
Menurut dia, Kecamatan Pondok Gede memiliki banyak pesantren dan Madrasah Tsanawiyah yang di dalamnya banyak mengajar tentang ilmu seni membaca Al Quran.
"Saya berharap dengan MTQ kita bersama mewujudkan Bekasi Ikhsan," ujarnya.
Dengan adanya MTQ pihaknya juga berharap agar masyarakat Kota Bekasi lebih mencintai Al Quran dan mengamalkanya dalam kehidupan sehari-hari.
Agenda tersebut diikuti puluhan qori dan qoriah dari perwakilan 12 kecamatan setempat.
Agenda pembukaan acara tersebut juga sempat membuat akses lalu lintas di sekitar Jalan Raya Jatiwaringin Pondok Gede dialihkan karena adanya pawai taaruf MTQ.
Jadikan MTQ Ajang Pembinaan Qori/Qoriah
Selasa, 6 Oktober 2015 20:23 WIB
Wakil Wali Kota Bekasi Ahmad Syaikhu. (Ist)
Saya harap tidak ada jual beli qori dan qoriah hanya untuk menjadi juara umum.
