Rayakan HUT Gerindra tanam bambu di Ciliwung

Cibinong, (Antaranews Bogor) - DPC Partai Gerinda Kabupaten Bogor merayakan HUT ke-7 dengan menanam bambu di bantaran Sungai Ciliwung, yang dihadiri langsung Wakil Ketua Umum Fadli Zon.

Penanaman pohon bambu dilakukan di kampung bambu milik Abah Jatnika Nanggamiharja di Kampung Muara Beres, Kecamatan Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.

"Ini momentum yang pas, di hari HUT Gerindra kita ingin melakukan sesuatu yang bermanfaat menanam bambu di bantaran Ciliwung, disaat bersamaan pula Jakarta sedang dilanda banjir, hingga istana ikut terendam," kata Fadli disela-sela penanaman di Bogor, Kamis.

Fadli mengatakan kondisi yang dialami Jakarta menjadi tolak ukur karena kali Ciliwung berada di wilayah Bogor.

Menurut Wakil Ketua DPR RI ini menanam bambu memberikan banyak manfaat karena tanaman bambu sangat berguna baik untuk ekologi,

"Menurut Ki Jatnika budaya Sunda itu ada lima yakni pencak, budaya bambu, budaya pepelakan atau pertaniaan, dan budaya kecapi suling. Lima pilar budaya Sunda ini bambu masuk salah satunya," kata dia.

Ia mengatakan sudah saatnya masyarakat kembali ke alam agar ekologi seimbang. Menurutnya bambu bisa menyerap air dan bisa pula menghasilkan air.

"Banjir di Jakarta bukalah sabotase seperti yang dikatakan Gubernur DKI. Tetapi ini karena memang belum beres penanganan banjirnya," katanya.

Aksi penanaman pohon ini diikuti pengurus DPC Partai Gerindra beserta kadernya, ada 20 bibit bambu betuk yang ditanam di kawasan Sungai Ciliwung. Sekaligus ratusan bibit diberikan kepada para kader yang hadir.

Pendiri Rumah Bambu yang juga pelestari tanaman bambu Abah Jatnika Nanggamiharja mengatakan manusia berhutang kepada alam yang sudah menyediakan oksigen bagi kelangsungan hidup makluk hidupnya.

Menurutnya seharusnya setiap orang membalas kebaikan alam dengan menanam pohon, satu pohon dapat memberikan oksigen bagi dua orang, begitu pula kalau satu rumpun dapat menyediakan O2 untuk sekitar 399 orang.

"Fungsi tanaman bambu tidak bisa ditawar sebagai ekologi yang menghasilkan oksigen. Bambu memiliki kemampuan 92 persen menyimpan air hujan, mampu menahan erosi mencegah longsor dan meredam panas," katanya.

Abah Jatnika mengatakan Indonesia memiliki ratusan jenis bambu yang, keberadaan bambu tersebut juga bermanfaat meredam panas gunung berapi.

"Di Indonesia ini ada 360 gunung merapi, jika tidak ada bambu kita bisa bayangkan gimana gunung merapi itu meledak," katanya.

Selain itu lanjut Abah bambu memiliki sejara melekat bagi bangsa Indonesia untuk meraih kemerdekaan dengan perjuangan menggunakan bambu runcing.

"Bambu memiliki fungsi ekologi, budaya dan ekonomi," katanya.