Cibinong (Antaranews Bogor) - Wakil Bupati Bogor, Jawa Barat, menginstruksikan seluruh Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) yang ada di wilayah tersebut untuk buka dan siaga selama 24 jam pada musim mudik Idul Fitri.

"Kami telah meminta Dinas Kesehatan untuk mengoperasikan Puskesmas selama 24 jam, melayani masyarakat baik pemudik maupun warga sekitar," ujar Wakil Bupati Bogor Nurhayanti usai meninjau Pos PAM Gadog, Jumat.

Menurut Nurhayanti, seluruh tenaga kesehatan telah disiagakan di setiap wilayah yang ada di Kabupaten Bogor untuk memberikan pelayanan kesehatan selama musim lebaran.

Selain menyiagakan Puskesmas 24 jam, Dinas Kesehatan juga mengerahkan tenaga dokter dan perawat yang bertugas di Pos pengamanan mudik lebaran seperti di wilayah Puncak.

"Jadi masyarakat tidak perlu khawatir, bila ada keluhan kesehatan bisa mendatangi puskesmas terdekat untuk mendapatkan pengobatan. Begitu juga dengan pemudik bisa beristirahat di puskesmas," kata Nurhayanti.

Di wilayah Kabupaten Bogor terdapat 101 Puskesmas yang tersebar di 40 kecamatan yang seluruhnya diinstruksikan siaga selama 24 jam selama libur lebaran.

Kepala Puskesmas Ciawi, Dyon R Iskandar mengatakan, puskesmas akan melayani selama 24 jam mulai dari 22 Juli sampai dengan 6 Agustus mendatang.

Ia menyebutkan, pihaknya menyiapkan 48 tenaga kesehatan terdiri dari dokter dan perawat yang bertugas secara bergantian setiap harinya.

"Setiap puskesmas dilengkapi dokter dan perawat yang bertugas berganti, juga disiagakan ambulan," katanya.

Dyon menyebutkan, selama mudik lebaran layanan kesehatan di Puskemas gratis atau tidak dipungut biaya bagi siapa saja yang datang. Selain untuk melayani masyarakat sekitar, Puskesmas juga bisa menjadi tempat peristirahatan bagi para pemudik.

"Silahkan pemudik yang lelah atau ada gangguan kesehatan datang ke Puskesmas, kita ada fasilitas parkir gratis, toilet serta tempat istirahat," katanya.

Menurut Dyon, pelayanan yang akan ditangani di Puskesmas adalah pemeriksaan kesehatan sesuai dengan keluhan yang dirasakan, penanganan pertama pada kecelakaan, serta jika ada yang sakit berat seperti jantung akan dirujuk ke rumah sakit terdekat.

"Di sini ada Rumah Sakit Ciawi, bila ada pasien dengan keluhan penyakit berat seperti operasi akan kita rujuk ke rumah sakit terdekat," katanya.

Pewarta: Laily Rahmawati

Editor : Naryo


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2014