Pemerintah Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, mencanangkan gerakan percepatan tanam benih padi guna memenuhi target luas tambah tanam di wilayah itu.
"Gerakan ini sudah dimulai secara serentak kemarin (Rabu) di Desa Sukamantri, Kecamatan Tambelang," kata Sekda Kabupaten Bekasi Uju di Cikarang, Kamis.
Uju menjelaskan, percepatan tanam padi ini dilakukan seluruh petani di wilayahnya untuk mencapai target tanam di musim gadu seluas total 38.925 hektare dengan pertimbangan kondisi air telah mencukupi.
"Dengan gerakan percepatan tanam ini, Pemerintah Kabupaten Bekasi ingin memberikan kontribusi maksimal terhadap peningkatan luas tanam padi di Jawa Barat dan Nasional, serta peningkatan pendapatan petani yang ada di Kabupaten Bekasi," katanya.
Menurut dia, sektor pertanian merupakan bagian terpenting dalam membangun perekonomian dan pembangunan daerah sebagaimana tercantum pada Misi Bupati yang tertuang di Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Bekasi tahun 2017-2022.
Sementara faktor pendorong yang menjadi atensi Pemerintah Kabupaten Bekasi yakni penetapan regulasi tentang Lahan Pertanian Pangan Berkelanjutan (LP2B) guna mengendalikan fungsi lahan pertanian.
"Jadi ke depan kita akan proteksi lahan pertanian, saat ini dinas terkait juga sedang persiapkan Raperda LP2B, selama 20 tahun tidak boleh dialihfungsikan. Kalau sawah ya sawah, jangan dikeringkan kemudian menjadi rumah," katanya.
Selain itu, penerapan teknologi pertanian juga menjadi faktor pendorong lain yang dapat meningkatkan produktivitas, khususnya tanaman pangan dan peningkatan sumber daya manusia yang baik serta berkualitas.
"Saya mengajak segenap warga untuk bersama-sama membangun Kabupaten Bekasi yang lebih baik, lebih maju, dan bersih agar menciptakan lingkungan pemerintahan yang baik dan benar," ujarnya.
Komandam Kodim 0509 Kabupaten Bekasi Letkol inf Jimmy Hutapea mengatakan jajarannya akan terus berkomitmen untuk membantu membangun sektor pertanian dalam upaya menyejahterakan masyarakat.
"Kami akan mendampingi petani mulai dari proses tanam benih, pemupukan, panen, dan selanjutnya," kata Jimmy.
"Jadi jika ada petani yang mengalami kesulitan di lapangan, silakan sampaikan kepada kami yang memakai seragam TNI ini, sedapat mungkin kita akan membantu. Saya berharap semoga apa yang telah kita lakukan ini dapat membantu meningkatkan kesejahteraan petani di Kabupaten Bekasi," imbuhnya menandaskan.(*)
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2019
"Gerakan ini sudah dimulai secara serentak kemarin (Rabu) di Desa Sukamantri, Kecamatan Tambelang," kata Sekda Kabupaten Bekasi Uju di Cikarang, Kamis.
Uju menjelaskan, percepatan tanam padi ini dilakukan seluruh petani di wilayahnya untuk mencapai target tanam di musim gadu seluas total 38.925 hektare dengan pertimbangan kondisi air telah mencukupi.
"Dengan gerakan percepatan tanam ini, Pemerintah Kabupaten Bekasi ingin memberikan kontribusi maksimal terhadap peningkatan luas tanam padi di Jawa Barat dan Nasional, serta peningkatan pendapatan petani yang ada di Kabupaten Bekasi," katanya.
Menurut dia, sektor pertanian merupakan bagian terpenting dalam membangun perekonomian dan pembangunan daerah sebagaimana tercantum pada Misi Bupati yang tertuang di Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Bekasi tahun 2017-2022.
Sementara faktor pendorong yang menjadi atensi Pemerintah Kabupaten Bekasi yakni penetapan regulasi tentang Lahan Pertanian Pangan Berkelanjutan (LP2B) guna mengendalikan fungsi lahan pertanian.
"Jadi ke depan kita akan proteksi lahan pertanian, saat ini dinas terkait juga sedang persiapkan Raperda LP2B, selama 20 tahun tidak boleh dialihfungsikan. Kalau sawah ya sawah, jangan dikeringkan kemudian menjadi rumah," katanya.
Selain itu, penerapan teknologi pertanian juga menjadi faktor pendorong lain yang dapat meningkatkan produktivitas, khususnya tanaman pangan dan peningkatan sumber daya manusia yang baik serta berkualitas.
"Saya mengajak segenap warga untuk bersama-sama membangun Kabupaten Bekasi yang lebih baik, lebih maju, dan bersih agar menciptakan lingkungan pemerintahan yang baik dan benar," ujarnya.
Komandam Kodim 0509 Kabupaten Bekasi Letkol inf Jimmy Hutapea mengatakan jajarannya akan terus berkomitmen untuk membantu membangun sektor pertanian dalam upaya menyejahterakan masyarakat.
"Kami akan mendampingi petani mulai dari proses tanam benih, pemupukan, panen, dan selanjutnya," kata Jimmy.
"Jadi jika ada petani yang mengalami kesulitan di lapangan, silakan sampaikan kepada kami yang memakai seragam TNI ini, sedapat mungkin kita akan membantu. Saya berharap semoga apa yang telah kita lakukan ini dapat membantu meningkatkan kesejahteraan petani di Kabupaten Bekasi," imbuhnya menandaskan.(*)
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2019