Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Sukabumi Kota melakukan penyelidikan untuk mengungkap kasus penembakan terhadap seorang pemilik warung kopi berinisial MAF (35) yang terjadi di Jalan Sriwedari, Kota Sukabumi, Jabar pada Selasa (17/9) malam.
"Kami sudah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan mengidentifikasi pelaku yang menembak korban dengan senjata api di warung kopi yang berada di Kelurahan Sriwedari, Kecamatan Gunungpuyuh," kata Kasat Reskrim Polres Sukabumi Kota AKP Bagus Panuntun saat ditemui di Mapolres Sukabumi Kota, Rabu.
Menurut Bagus, untuk pelaku masih dilakukan pengejaran dan identitas seperti nama serta ciri-cirinya sudah dikantongi berdasarkan keterangan saksi dan hasil rekaman closed circuit television (CCTV).
Baca juga: Akhirnya, pelaku teror penembakan dengan senapan angin ditangkap
Baca juga: Gawat, dua warga Sukabumi jadi korban teror penembakan senapan angin
Sementara, untuk korban masih belum bisa dimintai keterangan karena masih dirawat secara intensif di RSUD R Syamsudin SH Kota Sukabumi. Tim medis rumah sakit pun sudah mengoperasi korban untuk mengeluarkan proyektil.
Menurut dia, motif pelaku yang diduga sengaja menembak korban masih dalam pengembangan untuk mengungkap pemicu terjadinya penembakan tersebut, apakah terjadi atas dasar kesalahpahaman atau penyebab lainnya.
"Untuk barang bukti yang kami amankan yakni proyektil peluru, rekaman CCTV dan lainnya. Sejumlah saksi pun sudah kami mintai keterangan," ujarnya.
Baca juga: Polisi tembak geng motor pelaku penganiaya warga
Bagus mengatakan kasus penembakan yang terjadi pada Selasa sekitar pukul 21.30 WIB berawal saat pelaku datang ke halaman warung kopi itu dan menyuruh korban masuk ke dalam mobil pelaku.
Di dalam mobil tersebut, korban dan pelaku sempat ngobrol kurang lebih setengah jam. Tiba-tiba pelaku mengeluarkan senjata api dan ditempelkan ke punggung sebelah kanan MAF dan langsung meletus.
Akibat tembakan itu, seketika korban ambruk dan mengalami luka tembak di punggung sebelah kanan. Usai melakukan aksinya, pelaku langsung melarikan diri, sementara korban dibawa warga ke RSUD R Syamsudin SH.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2024
"Kami sudah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan mengidentifikasi pelaku yang menembak korban dengan senjata api di warung kopi yang berada di Kelurahan Sriwedari, Kecamatan Gunungpuyuh," kata Kasat Reskrim Polres Sukabumi Kota AKP Bagus Panuntun saat ditemui di Mapolres Sukabumi Kota, Rabu.
Menurut Bagus, untuk pelaku masih dilakukan pengejaran dan identitas seperti nama serta ciri-cirinya sudah dikantongi berdasarkan keterangan saksi dan hasil rekaman closed circuit television (CCTV).
Baca juga: Akhirnya, pelaku teror penembakan dengan senapan angin ditangkap
Baca juga: Gawat, dua warga Sukabumi jadi korban teror penembakan senapan angin
Sementara, untuk korban masih belum bisa dimintai keterangan karena masih dirawat secara intensif di RSUD R Syamsudin SH Kota Sukabumi. Tim medis rumah sakit pun sudah mengoperasi korban untuk mengeluarkan proyektil.
Menurut dia, motif pelaku yang diduga sengaja menembak korban masih dalam pengembangan untuk mengungkap pemicu terjadinya penembakan tersebut, apakah terjadi atas dasar kesalahpahaman atau penyebab lainnya.
"Untuk barang bukti yang kami amankan yakni proyektil peluru, rekaman CCTV dan lainnya. Sejumlah saksi pun sudah kami mintai keterangan," ujarnya.
Baca juga: Polisi tembak geng motor pelaku penganiaya warga
Bagus mengatakan kasus penembakan yang terjadi pada Selasa sekitar pukul 21.30 WIB berawal saat pelaku datang ke halaman warung kopi itu dan menyuruh korban masuk ke dalam mobil pelaku.
Di dalam mobil tersebut, korban dan pelaku sempat ngobrol kurang lebih setengah jam. Tiba-tiba pelaku mengeluarkan senjata api dan ditempelkan ke punggung sebelah kanan MAF dan langsung meletus.
Akibat tembakan itu, seketika korban ambruk dan mengalami luka tembak di punggung sebelah kanan. Usai melakukan aksinya, pelaku langsung melarikan diri, sementara korban dibawa warga ke RSUD R Syamsudin SH.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2024