Penjabat Bupati Bekasi Dani Ramdan meninjau proyek pembangunan Sistem Pengelolaan Limbah Domestik Setempat (SPALDS) sekaligus pemasangan lampu Penerangan Jalan Umum (PJU) lingkungan perumahan warga di wilayah Kecamatan Tambun Utara.
Kondisi hujan lebat yang mengguyur wilayah Tambun Utara malam ini tidak menyurutkan langkah Dani Ramdan didampingi jajaran untuk meninjau langsung proyek SPALDS di Desa Jejalen Jaya serta pemasangan PJU Perumahan Taman Alamanda, Desa Karang Satria.
"Pemkab Bekasi tahun ini membangun 1.473 SPALDS yang tersebar di sejumlah kecamatan, 140 titik di antaranya dibangun di Kecamatan Tambun Utara," katanya di Cikarang, Jumat.
Baca juga: Pemkab Bekasi perbanyak pemasangan PJU tingkatkan keamanan pengguna jalan
Dia menyebutkan, proyek pembangunan SPALDS di Desa Jejalen Jaya tersebar di 70 titik dengan menyasar kediaman keluarga miskin sesuai dengan tujuan program tersebut yakni menekan angka kemiskinan serta stunting.
"Karena kasus stunting itu bukan hanya dari pola makan yang tidak baik, tetapi juga kesehatan lingkungan sehingga anak menjadi sakit-sakitan, maka dari itu ada program SPALDS untuk mengurangi angka stunting sekaligus kemiskinan ekstrem," katanya.
Usai meninjau proyek pembangunan SPALDS di Desa Jejalen Jaya, Dani melanjutkan kegiatan dengan mengecek lampu PJU lingkungan di Perumahan Taman Alamanda, Desa Karang Satria.
Baca juga: Pemkab Bekasi resmikan program PJU di lingkungan perumahan
Pemkab Bekasi di lingkungan perumahan itu memasang lampu PJU pada 102 titik yang tersebar di tiga wilayah rukun warga meliputi RW 11-13.
"Makanya malam ini kami tinjau untuk memastikan PJU di sini menyala atau tidak. Ternyata menyala sangat baik tadi kita lihat bersama," katanya.
Dirinya mengaku pemasangan lampu PJU di lingkungan perumahan penduduk ini sekaligus untuk meningkatkan keamanan dan kenyamanan pengguna jalan sehingga dapat mencegah aksi kriminalitas jalanan.
"Alhamdulillah, masyarakat sangat senang dengan pembangunan PJU ini karena tujuannya untuk mencegah terjadi tindakan kejahatan pada malam hari. Masyarakat merasa aman dan kelihatannya menjadi bersih," katanya.
Baca juga: Pemkab Bekasi buka opsi KPBU dalam bangun infrastruktur PJU
Kepala Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman, dan Pertanahan (Disperkimtan) Kabupaten Bekasi Nur Chaidir mengatakan progres pembangunan proyek SPALDS di wilayah Kecamatan Tambun Utara hingga Bulan Juli 2024 sudah mencapai 50 persen.
"Tahun ini untuk Kecamatan Tambun Utara sebanyak kurang lebih 140 titik di beberapa desa, mudah-mudahan Bulan Agustus nanti sudah selesai semua," katanya.
Disperkimtan Kabupaten Bekasi tahun ini membangun sebanyak 4.240 titik PJU baik di lingkungan perumahan maupun lingkungan permukiman penduduk.
"Dengan pembangunan PJU ini diharapkan masyarakat menjadi nyaman, mobilitas kendaraan juga semakin aman, terutama saat melakukan aktivitas di malam hari," kata dia.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2024
Kondisi hujan lebat yang mengguyur wilayah Tambun Utara malam ini tidak menyurutkan langkah Dani Ramdan didampingi jajaran untuk meninjau langsung proyek SPALDS di Desa Jejalen Jaya serta pemasangan PJU Perumahan Taman Alamanda, Desa Karang Satria.
"Pemkab Bekasi tahun ini membangun 1.473 SPALDS yang tersebar di sejumlah kecamatan, 140 titik di antaranya dibangun di Kecamatan Tambun Utara," katanya di Cikarang, Jumat.
Baca juga: Pemkab Bekasi perbanyak pemasangan PJU tingkatkan keamanan pengguna jalan
Dia menyebutkan, proyek pembangunan SPALDS di Desa Jejalen Jaya tersebar di 70 titik dengan menyasar kediaman keluarga miskin sesuai dengan tujuan program tersebut yakni menekan angka kemiskinan serta stunting.
"Karena kasus stunting itu bukan hanya dari pola makan yang tidak baik, tetapi juga kesehatan lingkungan sehingga anak menjadi sakit-sakitan, maka dari itu ada program SPALDS untuk mengurangi angka stunting sekaligus kemiskinan ekstrem," katanya.
Usai meninjau proyek pembangunan SPALDS di Desa Jejalen Jaya, Dani melanjutkan kegiatan dengan mengecek lampu PJU lingkungan di Perumahan Taman Alamanda, Desa Karang Satria.
Baca juga: Pemkab Bekasi resmikan program PJU di lingkungan perumahan
Pemkab Bekasi di lingkungan perumahan itu memasang lampu PJU pada 102 titik yang tersebar di tiga wilayah rukun warga meliputi RW 11-13.
"Makanya malam ini kami tinjau untuk memastikan PJU di sini menyala atau tidak. Ternyata menyala sangat baik tadi kita lihat bersama," katanya.
Dirinya mengaku pemasangan lampu PJU di lingkungan perumahan penduduk ini sekaligus untuk meningkatkan keamanan dan kenyamanan pengguna jalan sehingga dapat mencegah aksi kriminalitas jalanan.
"Alhamdulillah, masyarakat sangat senang dengan pembangunan PJU ini karena tujuannya untuk mencegah terjadi tindakan kejahatan pada malam hari. Masyarakat merasa aman dan kelihatannya menjadi bersih," katanya.
Baca juga: Pemkab Bekasi buka opsi KPBU dalam bangun infrastruktur PJU
Kepala Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman, dan Pertanahan (Disperkimtan) Kabupaten Bekasi Nur Chaidir mengatakan progres pembangunan proyek SPALDS di wilayah Kecamatan Tambun Utara hingga Bulan Juli 2024 sudah mencapai 50 persen.
"Tahun ini untuk Kecamatan Tambun Utara sebanyak kurang lebih 140 titik di beberapa desa, mudah-mudahan Bulan Agustus nanti sudah selesai semua," katanya.
Disperkimtan Kabupaten Bekasi tahun ini membangun sebanyak 4.240 titik PJU baik di lingkungan perumahan maupun lingkungan permukiman penduduk.
"Dengan pembangunan PJU ini diharapkan masyarakat menjadi nyaman, mobilitas kendaraan juga semakin aman, terutama saat melakukan aktivitas di malam hari," kata dia.
Editor : Naryo
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2024