British Council EnglishScore dengan bangga mengumumkan Michelle Avelena adalah Chief Executive Officer (CEO) baru yang sebelumnya menjabat sebagai Global Development Director EnglishScore dan memiliki peran penting dalam memperluas eksistensi EnglishScore dan kemitraan strategis di seluruh dunia.
Sedangkan Michael Curry, yang sebelumnya menjabat sebagai CEO, akan tetap berada di EnglishScore sebagai Executive Chairman.
"Saya bangga memimpin EnglishScore. Tes bahasa Inggris seluler terkemuka di dunia yang didorong oleh artificial intelligence (AI) dengan penyetaraan ke Common European Framework of Reference (CEFR)," kata Michelle Avelena dalam keterangannya, Senin.
Michelle lahir dan dibesarkan di Indonesia, dia belajar bahasa Inggris sebagai bahasa kedua dan telah tinggal di berbagai negara termasuk Inggris, Kanada, Singapura, dan Tiongkok.
Pengalaman hidup ini membantunya memahami pentingnya ujian bahasa Inggris yang berkualitas tinggi dan juga terjangkau bagi institusi pendidikan serta peserta didik. Di bawah kepemimpinannya, EnglishScore bertujuan untuk terus berkembang, berinovasi, dan menawarkan pendekatan bahasa Inggris yang modern dan efisien.
Menyambut penunjukannya sebagai CEO, Michelle menyatakan kegembiraannya atas masa depan EnglisScore.
Di EnglishScore, kami menyadari bahwa banyak lembaga mengalami kesulitan dalam menerapkan tes bahasa Inggris internasional berkualitas tinggi secara luas untuk program mereka.
Sebelumnya, hambatan seperti harga atau cara implementasi tes mungkin membuat sebuah lembaga hanya bisa menguji sejumlah kecil murid mereka dengan tes internasional.
Namun, dengan aksesibilitas, dan teknologi inovatif dari EnglishScore, kami senang melihat banyak universitas dan organisasi di seluruh dunia bergabung dengan Program Approved Partner EnglishScore untuk menguji dan mensertifikasi mahasiswa dan staf mereka dalam skala yang besar.
"Saya ingin menyampaikan terima kasih yang tulus kepada semua partner dan afiliasi kami atas dukungan dan supportnya. Saya berharap bisa bertemu banyak dari mereka secara langsung," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2024
Sedangkan Michael Curry, yang sebelumnya menjabat sebagai CEO, akan tetap berada di EnglishScore sebagai Executive Chairman.
"Saya bangga memimpin EnglishScore. Tes bahasa Inggris seluler terkemuka di dunia yang didorong oleh artificial intelligence (AI) dengan penyetaraan ke Common European Framework of Reference (CEFR)," kata Michelle Avelena dalam keterangannya, Senin.
Michelle lahir dan dibesarkan di Indonesia, dia belajar bahasa Inggris sebagai bahasa kedua dan telah tinggal di berbagai negara termasuk Inggris, Kanada, Singapura, dan Tiongkok.
Pengalaman hidup ini membantunya memahami pentingnya ujian bahasa Inggris yang berkualitas tinggi dan juga terjangkau bagi institusi pendidikan serta peserta didik. Di bawah kepemimpinannya, EnglishScore bertujuan untuk terus berkembang, berinovasi, dan menawarkan pendekatan bahasa Inggris yang modern dan efisien.
Menyambut penunjukannya sebagai CEO, Michelle menyatakan kegembiraannya atas masa depan EnglisScore.
Di EnglishScore, kami menyadari bahwa banyak lembaga mengalami kesulitan dalam menerapkan tes bahasa Inggris internasional berkualitas tinggi secara luas untuk program mereka.
Sebelumnya, hambatan seperti harga atau cara implementasi tes mungkin membuat sebuah lembaga hanya bisa menguji sejumlah kecil murid mereka dengan tes internasional.
Namun, dengan aksesibilitas, dan teknologi inovatif dari EnglishScore, kami senang melihat banyak universitas dan organisasi di seluruh dunia bergabung dengan Program Approved Partner EnglishScore untuk menguji dan mensertifikasi mahasiswa dan staf mereka dalam skala yang besar.
"Saya ingin menyampaikan terima kasih yang tulus kepada semua partner dan afiliasi kami atas dukungan dan supportnya. Saya berharap bisa bertemu banyak dari mereka secara langsung," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2024