Sebanyak 239.267 balita rentang usia 6-59 bulan di Kabupaten Bekasi, Jawa Barat menjadi target program pemberian vitamin A secara cuma-cuma selama Februari 2024.
Sekretaris Dinas Kesehatan Kabupaten Bekasi Supriadinata mengatakan pemberian vitamin A pada balita bertujuan untuk merangsang pertumbuhan sel darah merah, memperkuat sistem kekebalan tubuh, serta menjaga kesehatan mata.
"Program pemberian vitamin A pada balita ini merupakan program rutin pemerintah daerah karena banyak manfaat yang didapatkan balita dengan konsumsi vitamin A," katanya di Cikarang, Jumat.
Dia mengimbau masyarakat memanfaatkan pemberian nutrisi pada program Bulan Vitamin A tahun ini dengan membawa anak balita ke fasilitas kesehatan terdekat milik pemerintah daerah.
"Dipersilakan bagi para orang tua untuk membawa anaknya yang masih balita ke posyandu maupun puskesmas terdekat, sesuai domisili masing-masing," ucapnya.
Kepala Puskesmas Pebayuran Umar Iskandar mengatakan sebanyak 5.738 balita menjadi sasaran target pemberian vitamin A di lingkup wilayah itu yang mencakup empat desa dan satu kelurahan, antara lain Desa Bantarjaya, Bantarsari, Kertajaya, dan Desa Karanghaur, serta Kelurahan Kertasari.
"Vitamin A warna biru diberikan untuk bayi usia 6-11 bulan dengan dosis 100.000 IU sedangkan Vitamin A berwarna merah untuk bayi usia 12 bulan sampai 5 tahun dengan dosis 200.000 IU," katanya.
Program pemberian Vitamin A ini dilakukan langsung oleh para kader posyandu yang bersinergi dengan tenaga kesehatan di bawah naungan Puskesmas Pebayuran.
"Vitamin ini dibagikan melalui posyandu dan kami dari Puskesmas Pebayuran juga akan menyisir ke setiap rumah supaya semua balita mendapatkan," katanya.
Dirinya berpesan kepada masyarakat yang tinggal di wilayah kerja Puskesmas Pebayuran agar tidak melewatkan momentum pemberian vitamin A ini untuk meningkatkan kesehatan para balita.
"Agar target dari Dinkes Kabupaten Bekasi bisa mencapai 100 persen juga. Harapan kami kegiatan ini dapat berjalan lancar dan semua balita yang menjadi sasaran bisa mendapatkan vitamin A," kata dia.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2024