Pemerintah Kabupaten Karawang, Jawa Barat, menyalurkan ratusan unit barang ke puluhan pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM), sebagai upaya mendukung pengembangan UMKM di daerah tersebut.

"Sepanjang tahun ini, pemkab melalui Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) telah menyalurkan berbagai jenis barang ke para pelaku UMKM," kata Kepala Bidang Pemberdayaan UMKM Dinas Koperasi dan UMKM, Agus Jaelani, di Karawang, Jumat.

Ia mengatakan pada tahun ini terdapat lebih dari 100 barang berbagai jenis yang disalurkan ke puluhan pelaku UMKM, tersebar di 30 kecamatan sekitar Karawang.

Baca juga: Pemkab Karawang berkomitmen kembangkan sektor UMKM

Di antara jenis barang untuk pelaku UMKM itu terdiri atas gerobak, mesin jahit, alat service AC, alat perbengkelan, alat kecantikan, dan lain-lain.

Para pelaku UMKM yang mendapatkan bantuan barang itu ialah mereka yang telah mengikuti pelatihan terlebih dahulu dari Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Karawang.

Kemudian setelah mengikuti pelatihan dan mendapatkan serta, mereka diberikan bantuan alat atau barang dari Dinas Koperasi dan UMKM.

Hal tersebut dilakukan untuk mendukung dan mengembangkan usaha mereka.

Baca juga: Bupati Karawang jadikan produk UMKM sebagai jamuan selamat datang bagi wisatawan

Pada tahun depan, kata dia, kemungkinan besar ada peningkatan jumlah bantuan alat sekitar 200 unit.

Bupati Karawang Aep Syaepuloh menyampaikan, Pemkab Karawang juga akan memperbanyak jumlah pelaku UMKM penerima pendampingan agar usaha mereka semakin berkembang.

"Tahun ini ada 180 pelaku UMKM yang mendapat pendampingan. Sedangkan pada tahun 2022, ada 160 yang mendapat pendampingan," katanya.

Ia menyampaikan pendampingan terhadap ratusan pelaku UMKM merupakan bagian dari upaya Pemerintah Kabupaten Karawang dalam mengembangkan UMKM, agar UMKM naik kelas dan produk mereka mampu bersaing di pasaran.

Baca juga: Ratusan produk UMKM Karawang mulai dipasarkan secara digital

Menurut dia, pemerintah daerah melalui Dinas Koperasi dan UKM Karawang akan terus berkomitmen membangkitkan UMKM.

Hal itu juga sebagai daya pikat agar masyarakat semakin tertarik mengembangkan UMKM, dibandingkan harus bekerja di pabrik.

"Jadi warga Karawang tidak harus melulu mengandalkan bekerja di pabrik, karena sebenarnya potensi UMKM cukup besar," kata dia. (KR-MAK)

Pewarta: M.Ali Khumaini

Editor : Naryo


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2023