Kepolisian Resor (Polres) Cirebon Kota, Jawa Barat, memprioritaskan kendaraan yang mengarah ke Jakarta dan Jawa Tengah di Jalur Arteri Cirebon untuk memperlancar arus lalu lintas di kawasan tersebut, Minggu.

"Kami tarik lalu lintas dari Jakarta maupun dari arah Jawa Tengah di jalur arteri untuk diprioritaskan terlebih dahulu," kata Perwira Pengendali (Padal) Pospam Pemuda Polres Cirebon Kota Iptu Enda di Cirebon.

Menurutnya, pada Minggu (30/4) arus lalu lintas di Jalur Arteri Cirebon ramai dari kedua arah, yaitu dari arah Jawa Tengah menuju ke Jakarta didominasi kendaraan roda dua.

Baca juga: Jalur Arteri Cirebon lancar usai penghentian satu arah

Sedangkan dari arah Jakarta ke Jawa Tengah, rerata dipadati kendaraan bus, barang, dan kendaraan pribadi yang terkena imbas penerapan satu arah di jalur tol.

Untuk itu, lanjut Iptu Enda, petugas melakukan rekayasa lalu lintas dengan memprioritaskan kendaraan yang dari kedua arah, yaitu Jawa Tengah dan Jakarta agar tidak ada penumpukan di persimpangan jalan.

"Untuk pengalihan arus lalu lintas tidak ada, namun kami dahulukan arus dari Jakarta dan Jawa Tengah, kami tahan terlebih dahulu lalu lintas dari arah Kota Cirebon," tuturnya.

Sementara itu data dari Dinas Perhubungan Kota Cirebon mencatat pada Minggu (30/4) dari pukul 00.00 WIB hingga 16.00 WIB tercatat 132 ribu kendaraan melintas di Jalur Arteri Kota Cirebon.

Baca juga: Polresta Cirebon mulai lakukan sterilisasi jalur tol yang arah ke Jawa Tengah

Jumlah tersebut didominasi kendaraan roda dua dengan total yang melintas selama 16 jam mencapai 118 ribu unit. Ini menjadi puncak arus balik gelombang kedua.

Kapolresta Cirebon Kombes Pol Arif Budiman mengatakan arus lalu lintas di Jalur Arteri Cirebon mengalami peningkatan mulai hari Sabtu (29/4) dan diperkirakan akan terjadi puncak arus balik gelombang kedua pada Sabtu (29/4) dan Minggu (30/4).

"Arteri dan tol pada akhir pekan ini mengalami peningkatan, karena menjadi puncak arus balik gelombang kedua," katanya.

Pewarta: Khaerul Izan

Editor : Naryo


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2023