Personel Polsek Cibeureum berhasil mencegah aksi tawuran antar pelajar SMK pada Minggu (3/7) dini hari di sekitar jalan layang di Kecamatan Cibeureum, Kota Sukabumi, Jawa Barat.

"Kami menangkap empat pelajar dan menyita 10 unit sepeda motor yang diduga milik para pelajar yang terlibat tawuran tersebut. Tidak hanya itu, dua pucuk senjata tajam jenis corbek kami sita dari lokasi tawuran," kata Kapolsek Cibeureum AKP Suwaji di Sukabumi, Minggu.

Informasi yang dihimpun dari polisi, penangkapan oknum pelajar itu berawal saat pihaknya menerima informasi dari warga yang melihat dua kubu pelajar yang saling berhadapan hendak melakukan tawuran.

Personel Polsek Cibeureum pun langsung menuju ke lokasi dan benar saja dua kubu oknum pelajar SMK sudah siap saling serang dan langsung melakukan pengejaran sehingga dua kubu tersebut bercerai berai melarikan diri dari kejaran petugas.

Menurut Suwaji, motif aksi saling serang antara oknum pelajar dari salah satu SMK di Kecamatan Sukaraja dan Kecamatan Cisaat itu akibat saling ejek sehingga kedua kubu itu janjian untuk tawuran yang lokasinya di tentukan di sekitar jembatan layang Kecamatan Cibeureum.

Selain itu, tawuran ini juga dipicu balas dendam di mana beberapa hari yang lalu salah satu pelajar yang berasal dari SMK di Cisaat tersebut menjadi korban pembacokan. 

"Hingga saat ini empat oknum pelajar tersebut masih berada di Polsek Cibeureum untuk dimintai keterangan untuk mencari tahu siapa pemilik dua pucuk senjata tajam jenis corbek itu yang ditemukan di lokasi," katanya.

Suwaji mengatakan dari hasil pemeriksaan petugas Unit Reskrim Polsek Cibeureum ternyata tawuran antar-pelajar ini sudah terorganisir di mana pelakunya bukan hanya pelajar yang bersekolah di SMK bersangkutan, tetapi ada beberapa diantaranya merupakan siswa yang sudah dikeluarkan dari sekolah (drop out) dan calon siswa.

Ternyata mereka yang terlibat tawuran ini bukan warga Kecamatan Cibeureum, tetapi ada yang berasal dari Kecamatan Jampangtengah, Cibadak dan Sukaraja, Kabupaten Sukabumi serta Kecamatan Citamiang, Kota Sukabumi.

Pihaknya pun mengimbau kepada orang tua murid agar lebih ketat lagi dalam mengawasi setiap pergaulan anaknya, apalagi jika keluar malah yang dikhawatirkan hendak melakukan aksi-tawuran bersama rekan-rekannya.   

Pewarta: Aditia Aulia Rohman

Editor : Budi Setiawanto


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2022